Suara.com - Tersebar di media sosial video yang menampakkan insiden kebakaran sebuah mobil Toyota Alphard.
Lokasi kejadian diduga di area Lapangan Kebonpolo, Desa Gintungan, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, pada Minggu (31/07/22).
Kejadian tersebut terekam oleh kamera amatir warga.
Videonya kemudian diunggah oleh akun Instagram @portalsemarang pada Senin (01/08/22).
Dalam video yang diunggah, tampak kobaran api yang besar melalap bagian depan hingga tengah mobil Toyota Alphard berwarna hitam.
Asap hitam juga mengepul dari dalam mobil yang terbakar tersebut.
Menurut keterangan dari pengunggah video, mobil tersebut baru saja selesai diservis di sebuah bengkel.
Setelahnya, mobil digunakan untuk melakukan perjalanan ke wilayah Lapangan Kebonpolo, Gintungan.
Saat di tengah perjalanan, pengemudi merasakan hawa panas dan tak berselang lama muncul api dari bagian bawah depan mobil.
Baca Juga: Segini Harga Video Bokep yang Diperankan Perempuan Muda Asal Garut
Tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut. Namun pemilik mobil harus menanggung kerugian mencapai Rp1,3 miliar.
Pada video unggahan ini, juga tampak Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang sedang berusaha memadamkan api.
Video ini pun lantas menjadi sorotan netizen. Netizen menyoroti total kerugian dari insiden kebakaran mobil tersebut.
Menurut netizen, mobil yang terbakar merupakan seri lama, sehingga total kerugian tidak mencapai miliaran rupiah.
"Semua hanya titipan," terang netizen.
"Duh bengkelnya auto kena semprot,"kata netizen.
Berita Terkait
-
Jelang HUT RI Ke-77, Istana Kepresidenan Gelar Pameran Arsip dan Mobil Kepresidenan dari Era Sukarno
-
CEK FAKTA: Benarkah Kabar Penyelundupan 36 Wanita Tuna Susila Asal China di Medan?
-
Penjualan Mobil Korea Selatan Naik Secara Global, Rebound Jadi Tanda Rekor Baru?
-
Emak-emak Santuy Jadi Portal di Jalanan, Sopir Bus Anggap Uji Kesabaran
-
Sudah Bercerai Tapi Masih Tinggal Satu Rumah, Curhatan Wanita Ini Tuai Pro Kontra Publik
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu