Suara.com - Seorang warganet curhat memiliki tetangga baru yang begitu meresahkan.
Pasalnya tetangga baru tersebut suka mencari masalah dengan warga lainnya.
Curhatan tersebut dikirimkan melalui akun Twitter @SeputarTetangga pada Sabtu (03/09/22).
"Warga baru tapi rese," tulis pengirim cuitan.
Di awal cuitannya, warganet ini mengungkapkan bahwa ada seorang tetangganya yang baru sekitar 5 tahun menempati rumah di wilayahnya.
Yang menyebalkan adalah setelah kedatangan tetangga baru tersebut, di lingkungan rumahnya jadi sering terjadi keributan.
"Sejak beliau tinggal di sini sering ada keributan di sini. Jadi tiap rumah 1 per 1 ada aja diajak berantem sama orang ini," terangnya.
Bukan hanya itu saja, tetangganya ini juga suka memfitnah orang lain
Dalam cuitannya, warganet ini mengungkapkan bahwa pasangan suami istri tempramental tersebut sering kali memancing emosi warga lain.
Baca Juga: Kenaikan Harga BBM Bikin Geger, Hashtag Prank Trending di Twitter
Jika warga lain bereaksi, maka suami istri tersebut menggunakan senjata yaitu akan melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi setempat.
"Senjatanya dia sukanya lapor polsek. Sampai orang polsek udah hafal sama kelakuan orang ini," katanya.
Warganet ini juga mengungkapkan bahwa keluarganya pernah menjadi sasaran amukan dari tetangganya tersebut.
"Tetangga yang si suami ini tiba-tiba ngajak ayahku berantem. Marah-marah hanya karena dia ngerasa dilihatin ayahku," kata sender.
Di akhir cuitannya, warganet ini meminta saran dari publik terkait hal yang bisa dilakukan untuk mengusir tetangga barunya tersebut.
Warganet lain pun lantas memberikan beragam saran atas permasalahan yang dihadapi pengirim cuitan ini.
Berita Terkait
-
Kenaikan Harga BBM Bikin Geger, Hashtag Prank Trending di Twitter
-
Harga BBM Naik Warganet Twitter Berkicau Sentil Puan Maharani: Partai Wong Cilik Pura-pura Gak Tau?
-
Harga BBM Naik, Warga Makassar Nyanyi Lagu Iwan Fals: BBM Naik Tinggi Susu Tak Terbeli
-
Jokowi Didesak Setop Pendekatan Militer di Papua Buntut Kasus Mutilasi 4 Warga Mimika
-
Kasus Mutilasi Warga Sipil di Mimika, KontraS Desak 6 Pelaku Anggota TNI Diproses di Peradilan Umum
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa