Suara.com - Dinilai sukses melaksanakan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih di seluruh Indonesia, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendapat apresiasi dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI). Gerakan tersebut merupakan inisiatif Kemendagri melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Pol & PUM) untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Ketua Umum MURI, Jaya Suprana kepada Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), John Wempi Wetipo, yang mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, di Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Senin (5/9/2022).
Gerakan ini berlangsung sepanjang Agustus 2022 dan diikuti oleh hampir seluruh provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia. Selain pemerintah daerah (Pemda), seluruh unsur masyarakat juga turut bergabung dan membagikan bendera merah putih di lingkungan sekitarnya.
Penyerahan rekor MURI ini dilakukan bersamaan dengan pemberian penghargaan dari Mendagri kepada sejumlah kepala daerah karena telah mendukung gerakan tersebut. Dalam kesempatan itu, hadir pula Direktur Jenderal (Dirjen) Pol & PUM Bahtiar, perwakilan sejumlah kepala daerah, dan pihak terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Mendagri mengaku terharu atas diberikannya penghargaan tersebut. Ia mengatakan, gerakan tersebut bukanlah sebuah program yang direncanakan secara spesifik sejak awal tahun. Namun karena tugas Kemendagri, salah satunya menjaga dan mengembangkan wawasan kebangsaan, serta menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia, maka kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.
Mendagri mengatakan, Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih merupakan bagian dari upaya untuk menjaga persatuan dan kesatuan, serta memperkuat wawasan kebangsaan. Hal tersebut perlu terus dirawat di tengah keberagaman. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan gerakan tersebut.
“Bendera Merah Putih sebagai bendera, tapi dia sebetulnya simbol dari kebangsaan kita,” terang Mendagri.
Sementara itu, rasa haru juga disampaikan Jaya Suprana atas diserahkannya perhargaan tersebut kepada Kemendagri. Menurutnya, Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera merupakan program besar, tapi mampu dijalankan dengan baik dalam waktu singkat.
Hal ini tentunya berkat dukungan dari berbagai pihak termasuk kepala daerah.
Baca Juga: Bersama Kemendagri dan BNPP, BRI Siap Dukung Transformasi Pengelolaan Keuangan Daerah
“Apa yang Anda (Mendagri) lakukan itu masuk ke mission impossible sebenarnya, tetapi Anda bisa lakukan,” ujar Suprana.
Jaya Suprana menuturkan, semula gerakan tersebut dicalonkan sebagai kegiatan yang masuk dalam rekor tingkat nasional, namun setelah melihat capaian dari gerakan itu, pihaknya menilai kegiatan tersebut layak diganjar rekor dunia dari MURI. Selain itu, ia juga mengapresiasi sikap negarawan yang dimiliki Mendagri karena meminta agar piagam penghargaan tersebut diberikan kepada Wamendagri.
Dalam laporannya, Dirjen Pol & PUM Bahtiar mengatakan, berdasarkan data per 31 Agustus 2022 yang dilaporkan kepala daerah seluruh Indonesia, tercatat sebanyak 12.070.595 bendera telah dibagikan. Ini membuktikan bahwa animo seluruh pihak dalam mendukung gerakan tersebut begitu besar.
“Ini tandanya bahwa negeri ini memang bersatu, dan masih memiliki nasionalisme yang kuat. Insyaallah, kegiatan kita seperti ini akan terus kita rawat dan kita bangkitkan,” jelasnya.
Berita Terkait
-
Biar Langsung Kerja, Pengamat Sarankan Pj Gubernur DKI Pengganti Anies Baswedan dari Internal Kemendagri
-
Tri Tito Karnavian: Pemerintah Apresiasi Kegiatan untuk Tingkatkan Kesejahteraan Keluarga dan UMKM
-
Kemendagri: HUT ke-77 Kemerdekaan RI Jadi Momen Tepat untuk Jadikan Diri sebagai Pribadi yang Merdeka
-
Mendagri: Kerja Sama Pemerintah Pusat dan Daerah Jadi Kunci Pengendalian Inflasi
-
Kemendagri Belum Terima Pengajuan Pencabutan Pergub Penggusuran, Anies: Harusnya Sudah
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Menteri PU Percepat Pemulihan Aceh: Kerja 24 Jam, Program Padat Karya, hingga Pembangunan Bendungan
-
Meriah! Suara.com Bareng Accor Sambut Tahun Baru 2026 dengan Kompetisi Dekorasi Kue
-
Gaji Sopir MBG Lebih Tinggi dari Guru Honorer, JPPI: Lebih Rasional Jadi Sopir!
-
Jembatan Bailey Lawe Mengkudu Fungsional, Akses Gayo Lues-Aceh Tenggara Kembali Lancar
-
Dilema PDIP dan Demokrat: Antara Tolak Pilkada Lewat DPRD atau Tergilas Blok Besar
-
689 Polisi Dipecat Sepanjang 2025, Irwasum: Sanksi Adalah 'Gigi' Pengawasan
-
Eros Djarot Ungkap Kisah Geng Banteng, Kedekatan dengan Megawati hingga Taufiq Kiemas
-
Kedaulatan dan Lingkungan Terancam, Tambang Emas di Sangihe Terus Beroperasi
-
KSPI Sentil Gaya Kepemimpinan KDM, Dinilai Penuh Kebohongan Soal Buruh
-
Refly Harun Bedah Tulisan 'Somebody Please Help Him' dr. Tifa Soal Sosok Misterius, Sindir Siapa?