Suara.com - Selamat hari Selasa!
Ini dia rangkuman berita utama hari ini, tanggal 13 September 2022 khusus untuk Anda.
Australia setujui vaksin COVID-19 baru
Australia telah menyetujui penggunaan vaksin COVID-19 yang menargetkan dua varian virus corona, yakni strain asli dari Wuhan dan Omicron BA.1.
Vaksin keluaran Moderna baru ini menjadi vaksin COVID-19 'multi-strain' pertama yang disetujui di Australia.
Walau berita itu disambut para ahli kesehatan, masih belum jelas seberapa manjur vaksin ini.
Vaksin tersebut juga akan digunakan sebagai 'booster' bagi warga Australia yang berusia 18 tahun ke atas.
Indonesia bentuk tim khusus untuk tangani Bjorka
Presiden Joko Widodo telah membentuk tim khusus menyusul adanya serangan siber oleh hacker Bjorka.
Senin kemarin (12/09), Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G Plate mengatakan tim khusus ini dibentuk "untuk menjaga data" serta mengawal kepercayaan publik warga Indonesia.
Menurutnya, tim tersebut terdiri dari Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN), Kominfo, Polri, dan Badan Intelijen Negara (BIN).
Baca Juga: Ini Hubungan Erat Tito Karnavian dan Ferdy Sambo yang Disenggol Hacker Bjorka
Namun, belum dikonfirmasi kapan tim tersebut akan mulai bergerak.
Kenaikan harga di Argentina bagai 'neraka'
Argentina tidak luput dari inflasi yang sedang melanda banyak negara, dengan perkiraan tingkat inflasi mencapai 95 persen.
Lembaga statistik nasional setempat mengatakan rata-rata upah minimum bulanan saat ini di Argentina adalah Rp4,9 juta, sementara biaya bahan makanan pokok keluarga beranggotakan empat orang mencapai hampir Rp12,2 juta.
Jalanan ibu kota Buenos Aires sempat dipadati pengunjuk rasa, yang mengangkut peti mati bohongan untuk melambangkan "kematian" upah mereka.
Beberapa warga juga menyamakan harga sewa tempat tinggal di Argentina saat ini dengan "neraka".
Jenazah Ratu Elizabeth II di Skotlandia
Ribuan warga memadati jalanan ibu kota Skotlandia, Edinburgh untuk mengiring kepergian Ratu Elizabeth II.
Berita Terkait
-
Lonjakan Serangan Siber Berbasis AI Ancam Infrastruktur Email Indonesia
-
HP Android Lebih Rentan! Kaspersky Ungkap Peningkatan Serangan Malware di Semester I 2025
-
Fiersa Besari Santai Dapat Serangan Phishing: So Sweet Banget, Semangat Hack-nya
-
AwanPintar Catat Lebih dari 133 Juta Serangan Siber pada Semester I 2025 di Indonesia
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu