Suara.com - Agus Harimurti Yudhoyono terancam gigit jari dari barisan bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024 mendatang.
Kecil kemungkinan Anies Baswedan memilih Ketua Umum Partai Demokrat sebagai pendampingnya di pemilu nanti.
Hal tersebut diungkap oleh pegiat media sosial Denny Siregar dalam tayangan Kalan Youtube 2045 TV.
"Suara Demokrat tidak signifikan, AHY gigit jari lagi," kata Denny dikutip pada Rabu, (26/10/2022).
Seperti diketahui, NasDem memberikan sobekan tiket pencapresan untuk Anies Baswedan beberapa waktu lalu. Hingga kini Anies belum menentukan sosok yang akan mendampingi nanti.
Meski sempat terlihat mesra di publik, AHY belum resmi dilamar oleh Anies sebagai bakal Cawapresnya.
Sementara itu, beredar kabar kencang kalau NasDem akan menjadikan Ahmad Heryawan dari PKS sebagai bakal Cawapres Anies bukan AHY.
Denny menilai NasDem berpaling dari Demokrat karena urusan dana kampanye.
"Masalah Demokrat sejak dulu entah kenapa demokrat berat banget ngeluarin dana. Entah sudah bokek atau emang pelit," ujar dia.
Baca Juga: Ngebet Mau AHY Jadi Cawapres Anies, Pengamat Tampar Demokrat: Sia-sia
Menurut pria yang kerap membuat kontroversial lewat unggahan-unggahannya di media sosial tersebut mengaku, strategi SBY (Susilo memperkenalkan sosok AHY kepada publik juga dapat dinilai sudah ketinggalan zaman.
"AHY memang muda, ganteng dan suka berdandan. Tapi SBY nggak sadar selera masyarakat kini sudah berubah. Dengan adanya media sosial bisa melihat latar belakang bukan lagi melihat tampilan," ungkap Denny.
Dia menyarankan agar AHY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat berpindah haluan. Politik bukan tempat yang cocok bagi AHY. Kata Denny, sang ayah SBY lupa mengingatkan AHY bahwa dunia politik itu keras.
"Saran saya, mungkin dia (AHY) cocok di dunia fashion karena kalau saya lihat AHY itu dandan banget kalau di depan publik tanpa sedikitpun cela," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Bertemu Tiga Bocah Kosong, Ikuti Salam Catheez hingga Dipanggil Abah
-
Bertemu 3 Bocah Kosong, Anies Baswedan Nurut Diajari Salam Aneh Catheez hingga Dipanggil Abah
-
Demi Generasi Digital Sehat: Fraksi Nasdem Dukung Penuh RUU Perlindungan Siber, Apa Isinya?
-
Soal Pemberian Gelar Pahlawan, Surya Paloh Ucapkan Selamat Kepada Keluarga Besar Pak Harto
-
AHY Ungkap Wasiat Sakral Sarwo Edhie Wibowo Usai Resmi Jadi Pahlawan Nasional
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi