Suara.com - Dian (42), anak Rudyanto Gunawan yang juga ditemukan tewas satu keluarga di perumahan Citra Satu Extension, ternyata pernah memiliki sahabat saat tinggal di Gang Lilin 11, Gunung Sahari Utara, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Fitri (40) menjadi satu-satunya sahabat kecil Dian selama tinggal di Gunung Sahari. Lantaran cukup lama bersahabat, Fitri menyebut jika Dian gemar membaca Novel bergenre horor dan percintaan.
“Yang tentang kematian, sama horor yang serem gitu. Buat aku yang namanya kaya gitu wajar. Ya cuma baca-baca dia seneng novel itu,” kata Fitri, saat di temui di Gang Lilin 11, Gunung Sahari, Jakpus, Rabu (16/11/2022).
Fitri juga mengatakan, Dian hanya membaca novel-novel yang dibelinya di toko buku satu kali. Setelah rampung membaca, kata Fitri, novel itu diberikan kepadanya.
"Memang dia kalau udah selesai baca langsung kasih. ‘Udah ah udah kelar bacanya. Buat lo aja," kata Fitri meniru ucapan Dian.
Setelah pindah, Fitri sudah tidak berkomunikasi lagi dengan sahabatnya itu. Lantaran saat itu alat komunikasi masih sangat sulit.
"Tidak, gak punya kontaknya," kata Fitri.
Fitri sama sekali tidak menyangka atas kematian Dian. Awal mula ia mengetahui peristiwa ini melalui pemberitaan.
Baca Juga: Olah TKP Kasus Kematian Satu Keluarga di Kalideres Libatkan Ahli, Ada Petugas Pakai Baju Hazmat
Namun saat itu banyak kantor berita yang menulis korban dengan nama inisial D. Kemudian saat ditelusuri, ternyata benar. Salah satu korban yang tewas di Perumahan Citra Satu Ekstension yakni Dian Febbyana Apsari Dewi, sahabat Fitri semasa kecil.
Fitri sendiri menyaebut sahabatnya itu kerab memakan kaos dan celana pendek. Saat itu Dian menggunakan behel, dan rambut panjang sebahu.
Fitri juga menyebut Dian memiliki postur tubuh yang cukup tinggi, bahkan lebih tinggi darinya saat itu. Dian juga disebukan Fitri, berparas cantik dengan kulit putih bersih.
Olah TKP
Kematian satu keluarga di Kalideres masih menjadi misteri. Hari ini ,polisi kembali menggelar olah TKP di rumah keluarga almarhum Rudyanto di Kalideres. Olah TKP dilakukan kembali dengan melibatkan sejumlah ahli.
Tag
Berita Terkait
-
Olah TKP Kasus Kematian Satu Keluarga di Kalideres Libatkan Ahli, Ada Petugas Pakai Baju Hazmat
-
Cari Penyebab Kematian Satu Keluarga Tewas 'Mengering' di Kalideres, Polisi Kembali Olah TKP
-
Jejak Masa Lalu di Gunung Sahari Diungkap Teman Kecil, Dian Anak Keluarga yang Tewas di Kalideres Dikenal Humble
-
Kebiasaan Tak Lazim Keluarga Tewas di Kalideres: Pakai Sandal Plastik, Ogah Ada Listrik
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung