Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo buka suara usai adanya pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi soal pemimpin ideal miliki banyak kerutan di wajah dan berambut putih. Ganjar merasa dirinya telah tertuduh.
Untuk menghindari tuduhan tersebut, akhirnya Ganjar memposting foto di media sosialnya ketika dirinya berambut hitam.
Hal itu disampaikan Ganjar dalam diskusi yang diadakan salah satu bank ternama di Kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (30/11/2022).
Awalnya Ganjar yang bertindak sebagai narasumber diskusi, ditanya oleh perserta diskusi yang tak lain merupakan seorang ibu-ibu paruh baya bernama Mala. Dalam pertanyaan ibu tersebut, disinggung soal pernyataan Jokowi terkait pemimpin memiliki banyak kerutan di wajah dan rambut putih.
"Pak Ganjar pada pertemuan bapak (Jokowi) di GBK pada tanggal 26 November yang lalu bapak Presiden Jokowi menyampaikan secara spesifik ciri-ciri kriteria pemimpin masa depan. Yaitu pak yang banyak kerut dikeningnya kemudian yang putih semua di rambutnya," kata ibu-ibu tersebut bertanya.
"Nah, menurut kami setuju ya teman-teman bahwa itu ditunjukan ke pak Ganjar tetapi menurut pertanyaan saya apakah bapak sependapat dengan kami?," sambungnya.
Merespons hal itu Ganjar hanya menundukan kepala dan menunjukan gestur wajah serius sambil menggelengkan kepala. Sampai akhirnya ia pun menjawab.
"Jadi apakah itu Ganjar?, kan saya sudah bilang daritadi, tertuduh saya," kata Ganjar.
Ia lantas meminta para peserta diskusi untuk melihat postingan pada akun media sosialnya. Di mana untuk menghindari tunduhan tersebut, Ganjar memposting foto saat penampilannya berambut hitam.
Baca Juga: Jokowi Tegaskan Tetap Hentikan Ekspor Bahan Mentah Nikel Meski Kalah di WTO
"Ya, hayo saya mau tanya yang di sini, yang follow IG (instagram) saya angkat tangan. Ya toh, ini ada kan pada saat itu rambut saya hitam," tuturnya.
Untuk itu, pernyataan Jokowi menurutnya soal pemimpin rambut putih tak perlu diperdebatkan kembali.
"Jawabannya sudah jelas," pungkasnya.
Jawaban Jokowi
Presiden Joko Widodo dengan terbuka mempersilakan semua pihak untuk mengartikan pernyataannya tentang sosok pemimpin berambut putih, yang ia sampaikan dalam acara Nusantara Bersatu pada akhir pekan lalu.
Terkait pernyataannya itu, Jokowi menyebut orang yang bekerja dengan sungguh-sungguh akan terlihat dari kondisi fisiknya, termasuk adanya rambut berwarna putih.
"Ya ditafsirkan apa pun, silakan. Tetapi, memang dalam orang bekerja, kalau sungguh-sungguh dan kerja keras, pasti akan mempengaruhi fisiknya," kata Jokowi pada Selasa (29/11), seperti dilansir dari Warta Ekonomi.
Sebelumnya, ketika menghadiri kegiatan Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (26/11), Jokowi sempat membahas sosok ideal yang dapat dipercaya untuk memimpin Indonesia. Ia menilai bahwa calon pemimpin berambut putih adalah sosok yang benar-benar memikirkan rakyat.
"Termasuk juga rambut, karena mikirnya sangat keras untuk rakyat, maka bisa saja rambutnya jadi putih. Dan banyak yang rambutnya putih, seperti Hatta Rajasa, Ganjar Pranowo, termasuk Pak Prabowo Subianto, rambutnya juga agak putih, dan lainnya," terang Jokowi dalam klarifikasinya hari ini.
Dalam acara yang digelar para relawannya akhir pekan lalu, Jokowi menyampaikan pesan kepada rakyat Indonesia menjelang pemilihan presiden 2024 dan sempat berguyon bahwa sosok yang memikirkan rakyat dapat dilihat dari penampilan fisiknya, seperti memiliki rambut putih dan banyak kerutan di wajah.
Berita Terkait
-
Bukan Ganjar Pranowo yang Dimaksud Jokowi, Terungkap Ini Sosok Berambut Putih dan Keriput
-
Sebut Identitas Jokowi Sudah Hancur, Rizal Ramli: Pidato ke Kiri, Langkahnya Malah ke Kanan
-
Jokowi Tegaskan Tetap Hentikan Ekspor Bahan Mentah Nikel Meski Kalah di WTO
-
Hilirisasi Bahan Tambang, Jokowi: Jangan Berhenti di Nikel Meski Kalah di WTO
-
Jokowi Disebut Terlalu Menakut-nakuti Soal Resesi, Menteri Bahlil: Engga Dong!
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
Terkini
-
Viral SPBU Dijaga Ketat Polisi: Kendaraan Mati Pajak Dilarang Isi BBM!
-
Senggol Terus Ijazah Jokowi dan Gibran, Apa Latar Belakang Pendidikan Roy Suryo?
-
Titiek Soeharto Angkat Bicara Soal Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode: Ada Apa?
-
Aksi Hari Tani Bubar: DPR Kabulkan Tuntutan, Lembaga Agraria Langsung di Bawah Presiden?
-
Ratusan Siswa Cipongkor Tumbang Keracunan MBG, Gejala Mual, Sesak Napas, Hingga Kejang-kejang
-
Ditemui Utusan Istana, Serikat Petani Indonesia Sampaikan 6 Tuntutan Reforma Agraria
-
'Turunkan Menteri, Bukan Aparat' KPA Desak Perubahan Total Penanganan Konflik Agraria di DPR
-
Muncul Desakan KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Kuota Haji, Begini Reaksi Cak Imin
-
Beda Kasus Ijazah Jokowi vs Gibran: Bapak-Anak Terus Disentil Geng Roy Suryo dan Dokter Tifa
-
Baru Terserap 22 Persen, FSGI Desak Anggaran MBG Dialihkan untuk Kesejahteraan Guru