Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono ikut menanggapi soal pembegalan terhadap wartawan di jalan layang atau fly over Sudirman, Jakarta Pusat. Heru menyampaikan imbauan agar kejadian ini tak terulang lagi.
Imbauan pertama, Heru meminta agar masyarakat, khususnya yang mengendarai kendaraan roda dua tak bepergian sendirian. Kedua, ia juga menganjurkan agar tidak keluar dini hari.
"Yang naik motor ya kalau bisa ya jangan sendiri ya. Kira-kira hindari pulang malam hari, itukan subuh ya? Hindari deh pulang malam hari," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (22/12/2022).
Selain itu, berdasarkan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Jaya 2022, kepolisian disebutnya sudah berencana meningkatkan keamanan. Apalagi saat ini sudah memasuki masa perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru.
"Ya sesuai dengan tadi apel bersama pak Kapolri meningkatkan keamanan," ucapnya.
Peningkatan keamanan ini disebut Heru akan dilakukan dengan menambah petugas patroli khususnya di daerah dan jam rawan. Dengan cara ini, diharapkan tingkat kejahatan dan kriminalitas saat masa Nataru bisa ditekan.
"(Personil) ditambah. Pak Kapolri kan tadi udah bilang peningkatan keamanan di tempat-tempat rawan," pungkasnya.
Sebelumnya, seorang wartawan berinisial YAN menjadi korban begal saat pulang ngantor. Kejadian pembegalan itu terjadi di jembatan layang atau flyover Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin (19/12/2022).
YAN menuturkan, kejadian bermula saat ia pulang ngantor. Setelahnya ia sempat makan dulu di sebuah angkringan kawasan Bendungan Hilir bersama rekan-rekannya, sekira pukul 02.00 WIB. Tidak lama, ia memituskan untuk kembali ke rumah.
Setelah naik flyover ke arah ITC Kuningan atau Ambassador, YAN sudah dibuntuti oleh rombongan begal. Mengetahui hal tersebut, ia melajukan kendaraannya dengan kecepatan yang pelan, langsung dipepet dari sebelah kanan.
Saat itu, ia mengaku sempat melawan komplotan tersebut. Tetapi karena kalah jumlah, YAN akhirnya tertusuk obeng di bagian paha sebelah kirinya oleh salah seorang pelaku.
“Sempat melawan, kena tusuk bagian paha kiri,” kata YAN, saat dihubungi, Selasa (20/12/2022).
YAN akhirnya menyerah karena para pellu semakin agresif dalam mengeroyoknya. Motor Vespa Matic YAN, dengan nomor polisi AB 6731 FV dibawa kabur pelaku. Ia sendiri sempat ditolong sekelompok pemotor lain yang berada di arah seberang. Gerombolan tersebut juga sempat mencoba mengejar para begal, namun mereka kehilangan jejak saat di daerah Banjar Kanal Timur (BKT).
“Sebagian rombongan penolong sempat ngejar rombongan pelaku, tapi kehilangan jejak di daerah BKT,” ungkapnya.
Setelahnya YAN sempat diantarkan lagi ke angkringan, tempat ia makan sebelumnya. Hal itu karena masih ada rekan-relan YAN disana. Setelah itu YAN dibawa rekan-rekannya ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RS AL) Mintoharjo.
Berita Terkait
-
Menebak Uneg-uneg Jokowi soal Sosok Gagal Nyapres Lalu Salahkan Istana
-
Survei Poltracking, Erick Thohir Cawapres Terkuat untuk 2024
-
Peringatan Buat PDIP! Puan Disebut Bakal Kesulitan Maju di Pilpres 2024 Gegara Faktor 'Darah Biru' Anak Mega
-
Survei Poltracking Elektabilitas Capres: Anies - Prabowo Saling Tikung, Ganjar Anteng Tak Tersalip
-
Anies Baswedan Ngotot Tawarkan Rekam Jejak di Pilpres 2024, DPRD DKI F-PSI Gercep Bongkar 'Dosa'
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Nasib 7 Pekerja Freeport Tertimbun Longsor: Titik Terang Belum Juga Muncul, Komunikasi Terputus!
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP
-
Menpar Widiyanti Disebut Mandi Pakai Air Galon Saat ke Pelosok
-
Mendagri Bagikan 2.000 Paket Sembako Kepada Warga Tanah Tinggi Dalam Peringatan HUT ke-15 BNPP
-
Kata-kata Menkeu Purbaya: Jangan Fomo soal Investasi! Doyan Belanja Gak Apa-apa Asal Sesuai Kantong
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying