Suara.com - Presiden Joko Widodo memperingatkan PJ Gubernur DKI JakartaHeru Budi Hartono untuk menyelesaikan masalah teknis menangan banjir ibu kota.
Di hadapan Heru Budi, Jokowi mengaku sudah membisiki pengganti Anies Baswedan tersebut untuk menyelesaikan proyek sodetan Sungai Ciliwung menuju Banjir Kanal Timur (BKT).
Dalam prosesi peresmian Bendungan Ciawi, Jokowi didampingi oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto.
"Tadi saya sudah bisiki ke Pak (Pj) Gubernur DKI kalau Bendungan Sukamahi, Bendungan Ciawi, ditambah selesainya sodetan dari Ciliwung ke BKT, yang sekarang ini masih proses pembebasan lahan, kami harapkan bulan Maret juga sudah selesai, akan mengurangi banyak sekali wilayah yang sebelumnya tergenang menjadi tidak," kata Jokowi di lokasi Bendungan Sukamahi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.
Proyek sodetan Ciliwung baru kembali berjalan pada 2021. Proyek akan dilanjutkan sepanjang 549 meter, sehingga total panjang sodetan nantinya sekitar 1,26 kilometer. Sebelumnya, sekitar 600 meter sodetan Ciliwung sudah terbangun dan mandek di tahun 2015 karena terganjal pembebasan lahan.
Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut usai meresmikan dua bendungan kering (dry dam), yaitu Bendungan Ciawi dan Sukamahi, yang berfungsi sebagai pengendali banjir di Jakarta.
"Dua bendungan ini adalah bendungan kering Ciawi dan Sukamahi. Kami harapkan bisa mengurangi banjir yang ada di Jakarta kurang lebih 30,6 persen," ungkapnya.
Artinya, kawasan yang biasanya terkena banjir di Jakarta seluas 468 hektare dapat berkurang menjadi 211 hektare.
"Kurangnya separuh, hampir separuh lebih. Jadi, Sukamahi dan Ciawi, plus sodetan Ciliwung ke BKT," katanya.
Dia menambahkan banjir di Jakarta masih dapat berkurang bila 13 sungai di DKI Jakarta dapat dinormalisasi.
"Kalau normalisasi 13 sungai yang ada di Jakarta dilakukan, akan sangat (mengurangi banjir). Konsistensi itu yang saya sampaikan ke (pj) gubernur DKI agar benar-benar terus dilakukan," tambahnya.
Sedangkan terkait urusan air laut yang masuk ke darat, Jokowi mengatakan untuk sementara dapat diatasi dengan pembangunan tanggul laut.
"Tetapi dalam jangka panjang memang giant sea wall itu harus juga segera dikalkulasi dan segera dimulai," kata Jokowi.
Selain untuk penanggulangan banjir, kedua bendungan kering itu juga dapat dijadikan objek wisata.
"Ini tidak hanya urusan keteknisan, engineering, tapi kita lihat arsitekturnya ini sangat bagus untuk wisata, baik Ciawi dan Sukamahi, dua-duanya akan dipakai untuk wisata," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Ikut Jokowi Resmikan Bendungan Ciawi-Sukamahi, Heru Budi: Bukti Pemerintah Serius Tangani Banjir Jakarta
-
Ruhut Sitompul Kini Serang Anies, Diungkit Dulu Pernah Sindir Jokowi: Melawan Lupa!
-
Jokowi Resmikan Bendungan Ciawi dan Sukamahi, Bisa untuk Pengendalian Banjir di Jakarta
-
'Fanatik Buta Pada Jokowi', Biang Kerok Kader PSI Hengkang Dibongkar Rocky Gerung
-
'Kami Makin Diledek Makin Solid', Gus Choi NasDem Colek Jokowi Usai Heboh Curhatan Koalisi Gagal
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara