Suara.com - Disebutkan bahwa jajaran menteri dari Partai NasDem akan di-reshuffle. Presiden Joko Widodo (Jokowi) sendiri belakangan memberikan respons misterius yakni hanya tersenyum dan mengangguk.
Jokowi dicecar awak media seputar kemungkinan adanya reshuffle kabinet di jajaran menterinya saat meresmikan pengembangan Stasiun Manggarai tahap I, Senin (26/12/2022) kemarin. Ia enggan berkomentar banyak.
Adapun tiga menteri Kabinet Indonesia Maju dari Nasdem yakni Syahrul Yasin Limpo (Menteri Pertanian), Siti Nurbaya Bakar (Menteri LHK) dan Johnny G Plate (Menkominfo). Lantas, seperti apa profil masing-masing mereka?
1. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo
Syahrul Yasin Limpo adalah sosok yang pada 23 Oktober 2019 terpilih sebagai Menteri Pertanian (Mentan) dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024. Ia lahir di Makassar, 16 Maret 1955, yang berarti usianya kini menginjak 67 tahun.
Ia diketahui lulus dan menerima gelar sarjana dari Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas) pada tahun 1983. Kemudian di kampus dan prodi yang sama, ia juga memperoleh gelar S2 (2004) dan doktor (2008).
Sebelum menjabat sebagai Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo sempat menduduki posisi Gubernur Sulawesi Selatan untuk dua periode, yakni 2008-2018. Ia juga kerap mengemban jabatan Bupati Gowa pada tahun 1994-2002.
2. Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar
Pada tanggal yang sama dengan Syahrul Yasin Limpo, Siti Nurbaya Bakar terpilih menjadi Menteri LHK (Lingkungan Hidup dan Kehutanan) untuk periode 2019-2024. Pada Kabinet Kerja (2014-2019), wanita kelahiran Jakarta, 28 Agustus 1955 itu juga mengemban jabatan ini.
Sebelum menjadi menteri, ia kerap bekerja sebagai Sekretaris Jenderal DPD RI pada 2006 hingga 2013. Posisi Dewan Komisaris PUSRI, Kementerian BUMN pun pernah digelutinya pada tahun 2011-2015. Lalu, Juni 2022, ia ditetapkan menjadi Profesor Kehormatan di Universitas Brawijaya.
Ia dikukuhkan sebagai Profesor Kehormatan dalam bidang Ilmu Manajemen Sumber Daya Alam. Sementara pendidikannya, ia lulus dan menerima gelar sarjana dari Insitut Pertanian Bogor (IPB) pada 1979.
Lalu, dirinya menerima gelar S2 dari International Institute for Aerospace Survey and Eart Sciences (ITC), Enschede, Belanda. Sedangkan gelar S3-nya dari IPB yang berkolaborasi dengan Siegen University, Jerman.
Johnny Gerard Plate lahir di Ruteng, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 10 September 1965. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) ini lulus dari Universitas Katolik Atmaya Jakarta di tahun 1986.
Sebelum menjadi Menkominfo sejak 23 Oktober 2019, Johnny G Plate terlebih dahulu menjabat sebagai anggota DPR periode 2014-2019 mewakili Dapil NTT I. Selain politik, ia juga menggeluti dunia bisnis.
Johnny memulai bisnis di bidang alat perkebunan pada 1980. Ia juga sempat mengemban jabatan Direktur Utama Air Asia. Sementara dalam karier politiknya, ia pernah meraih penghargaan sebagai menteri terbaik dari Obsession Awards periode 2021.
Johnny dinilai sukses mengembangkan layanan publik di tengah pandemi Covid-19. Tak hanya menjadi menteri, ia saat ini juga menduduki posisi sebagai Sekretaris Jenderal Partai NasDem.
Kemunculan nama menteri dari Partai NasDem yang disebut-sebut bakal direshuffle berawal dari pernyataan Ketua DPD PDIP Djarot Syaiful Hidayat. Ia menyebut dua menteri dari NasDem layak dievaluasi.
"Mentan dievaluasi, Menhut dievaluasi. Semua menteri juga dievaluasi. Supaya ada satu darah baru yang segar, mendukung penuh kebijakan Pak Jokowi, untuk menuntaskan janji kampanye sebelumnya," tutur Djarot kepada wartawan, Jumat (23/12/2022).
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
PAN Prediksi Jokowi Tak Reshuffle Kabinet di Akhir Tahun, Tapi Bisa Saja Mendadak dengan Alasan Politik
-
3 Sosok yang Berpotensi Masuk Kabinet Jika Jokowi Jadi Reshuffle Menteri
-
Para Menteri Terancam Diganti Jokowi, Elite Partai NasDem Geram: Tak Pantas
-
Buat yang Masih Galauin Percintaan, Erick Thohir Sarankan Belajar dari Fajar SadBoy
-
Diprediksi Bakal Kena Reshuffle, Ini Deretan Kontroversi Menteri dari Nasdem
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
Terkini
-
Bus Transjakarta Tabrakan dengan Truk di Cideng, Manajemen Pastikan Penumpang Selamat
-
DPR Ungkap Seabrek PR Besar Menko Polkam Djamari Chaniago, Salah Satunya Masalah Demokrasi Cacat!
-
Sengketa Nikel di Malut Memanas, Kubu PT WKM Ungkap Fakta Mencengangkan!
-
Orang yang Memecatnya Kini Diangkat Menko Polkam, Bukti Prabowo Tak Dendam ke Djamari Chaniago?
-
Dampingi Wapres Gibran ke Papua, Wamendagri Ribka Akan Segera Tindak Lanjuti Hasil Kunjungan
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal