Suara.com - Dunia politik kini kembali memanas. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dikabarkan akan "hijrah" ke PPP setelah dikenal sebagai salah satu kader Partai Gerindra.
Isu yang menyeruak di masyarakat ini pun menjadi perbincangan. Apalagi Sandi Uno sempat menjadi mantan calon wakil presiden mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2019.
Kencangnya kabar itu pun membuat banyak orang berspekulasi bahwa Sandi akan kembali maju di bursa politik tahun 2024 mendatang. Pro dan kontra pun kini muncul, terutama dari kedua belah pihak yang telah menyatakan koalisi masing-masing.
Ketua DPP Gerindra angkat bicara
Isu soal salah satu kadernya yang akan "hengkang" ke partai lainnya pun didengar oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Namun, Dasco sendiri tak ambil pusing soal isu Sandi yang akan hengkang ini.
Dasco pun mengungkap bahwa pihaknya lebih memilih memberi kebebasan Sandiaga Uno soal langkah politiknya, ketimbang mempertahankannya.
“Saya pikir hak seseorang itu untuk mencalonkan dan dicalonkan. Bahwa kemudian yang bersangkutan mencalonkan diri sebagai capres atau cawapres itu silakan saja, namanya juga ada keinginan,” papar Dasco ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (29/12/2022).
Gerindra belum terima surat pengunduran diri
Tak hanya mengaku memberikan kebebasan kepada Sandi, Dasco pun mengungkap belum juga menerima surat pengunduran diri dari Sandi ataupun kabar langsung dari pihak PPP
Baca Juga: Kapolri dan Jokowi Digugat, Lemkapi Sebut Pemecatan Ferdy Sambo Sudah Sesuai Prosedur
"Tidak ada surat pengunduran diri," tuturnya.
Dasco pun mengungkap isu perpindahan menteri Kabinet Indonesia Maju itu ke partai lain sudah diketahuinya, khususnya sejak melihat meriahnya sambutan PPP atas pernyataan mendengar Sandiaga Uno akan pindah.
Reaksi Prabowo
Dasco pun juga mengungkap bahwa kabar kader Gerindra yang akan hengkang ke PPP ini sudah diketahui oleh Prabowo Subianto.
"Kemarin saya ketemu Pak Prabowo. Pak Prabowo kebetulan diceritakan soal berita ini. Tidak ada komentar apa-apa saja kecuali senyum-senyum saja. Ya sudah, karena tidak ada pembahasan lebih lanjut ya sudah kita enggak bahas," kata Dasco.
Pihak PPP ajak Sandi gabung PPP
Berita Terkait
-
Kapolri dan Jokowi Digugat, Lemkapi Sebut Pemecatan Ferdy Sambo Sudah Sesuai Prosedur
-
Bantah Gabung PPP, Sandiaga: Saya Masih Kader Gerindra, Patuhi Keputusan Prabowo
-
Jadi Dalang Pembunuhan Brigadir J Kok Ferdy Sambo Berani Banget Gugat Presiden Jokowi dan Kapolri
-
Tak Terima Dipecat Polri, 6 Fakta Ferdy Sambo Nekat Gugat Jokowi dan Kapolri
-
Sandiaga Uno Akhirnya Bicara Soal Isu Dirinya Pindah ke PPP, Tetap Tunggu Prabowo Subianto
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD