Suara.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya mengimbau agar rumah ibadah tidak dijadikan tempat kampanye politik.
Menurut Gus Yahya, mempergunakan tempat ibadah untuk kampanye politik sangat berbahaya.
"Ini berbahaya, kampanye di tempat ibadah itu berbahaya sekali. Tolong jangan, jangan dilakukan, tolong jangan dilakukan," kata Gus Yahya di Kantor PBNU, Jakarta, Rabu (4/1/2023).
Gus Yahya juga mengajak agar umat beragama tidak mudah terpancing ketika ada tokoh yang memanfaatkan tempat ibadah untuk berkampanye.
"Mari kita jangan ikut-ikutan. Mau menang tapi jangan pakai cara itu," imbau Gus Yahya.
Meski tak menyebut siapa sosok yang disinggug Gus Yahya, tapi imbauan ini sarat akan peringatan setelah dua peristiwa politik yang dituding berkampanye di masjid.
Pertama adalah ketika Anies Baswedan menuai protes lantaran dituding berkampanye di masjid pada Desember 2022 lalu.
Dua aliansi masyarakat telah menyuarakan keberatan mereka terhadap langkah yang diambil Anies Baswedan untuk berkampanye di Masjid Baiturrahman, Aceh.
Aliansi Pemuda Cinta Demokrasi (APCD) turut melayangkan protes berkenaan dengan kegiatan Anies. Menurut kelompok ini, mantan Gubernur DKI Jakarta itu sudah melanggar UU No 7 Tahun 2007 tentang pemilu. Anies juga dianggap memanfaatkan rumah ibadah sebagai sarana untuk melancarakan kampanye identitas.
"Apabila Bawaslu tidak mengambil tindakan tegas terhadap penggunaan tempat ibadah sebagai sarana kampanye, maka Kami akan mengerahkan massa dalam jumlah yang lebih besar untuk melakukan aksi unjuk rasa dan Bawaslu RI harus bertanggungjawab jika terjadi bentrokan antar pendukung di lapangan,” sebut koordinator APCD, Husni Jabal.
Lebih lanjut, Husni juga mengatakan KPU dapat menolak Partai Nasdem sebagai peserta pemilihan umum mendatang karena telah melanggar ketentuan-ketentuan.
"Kami minta KPU untuk menolak penetapan Partai Nasdem sebagai Peserta Pemilu 2024 dan pendaftaran kandidat Capres Anies Baswedan, karena secara nyata melakukan praktik politik identitas di tempat ibadah,” tegasnya.
Kedua ialah ketika Partai Ummat membentangkan bendera partainya di Masjid At-Taqwa, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Tindakan Partai Ummat tersebut berujung pada peringatan dari masjid terkait dengan investigasi dari Bawaslu.
Dalam foto yang beredar, tampak sejumlah orang menggunakan pakaian bernuansa gelap berada di dalam sebuah masjid. Terlihat ada dua bendera berlogo Partai Ummat dibentangkan di tengah-tengah mereka.
Tag
Berita Terkait
-
Tak Terima Elektabilitas AHY Diejek Makin Keok, Elite Demokrat Beberkan Data Survei Terbaru: Baca Nih!
-
Cuitan Gibran Diserbu Warganet, Gegara Pasang Foto Anies Baswedan Masuk Gorong-gorong: Semua Pernah Masuk Got
-
Elite PDIP 'Kompori' Jokowi Tendang NasDem dari Kabinet, Faizal Assegaf: Cuma Kayak Bunyi Kentut
-
Jokowi Harus Hati-Hati Jika Depak Menteri NasDem, Partai Besutan Surya Paloh Bisa Lakukan Ini
-
Bikin Heboh Gara-gara Unggah Foto Anies Baswedan Masuk Got di Twitter, Gibran: Bercanda, Santai Saja
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku