Suara.com - Politikus muda Rian Ernest sempat ramai menjadi pemberitaan setelah memutuskan untuk keluar dari DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kini belum lama usai keluar dari PSI, Rian Ernest memutuskan hijrah ke Partai Golkar.
Kabar berlabuhnya Rian Ernest ke Partai Golkar ini dikonfirmasi oleh Ketua DPD DKI Jakarta Partai Golkar, Ahmed Zaki Iskandar. Ia menyebut bahwa mantan kader PSI itu telah bergabung dengan Partai Golkar.
Zaki sendiri masih belum menjelaskan lebih lanjut terkait dengan bergabungnya Rian Ernest ke Partai Golkar. Ia menyebut, penjelasan lebih lengkapnya akan disampaikan langsung pada hari Rabu (1/2/2023) mendatang.
Lantas, seperti apakah perjalanan politik dari Rian Ernest yang hijrah dari PSI ke Partai Golkar tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Rian Ernest Tanudjaja
Rian Ernest merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia jurusan Hukum Bisnis. Ia mendapatkan beasiswa penuh di Universitas Indonesia, sebelum melanjutkan pendidikannya di Master Public Administration di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura.
Rian Ernest yang diketahui berusia 35 tahun tersebut memiliki darah campuran, yaitu Jerman dari sang ayah, dan etnis Tionghoa-Indonesia dari sang ibu.
Namanya mulai dikenal oleh publik pada saat ia menjabat sebagai staf ahli hukum dari Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada tahun 2015-2017.
Sebelumnya, Rian juga pernah ikut serta dalam tim transisi presiden-Wakil Presiden terpilih pada 2014 silam. Kala itu, ia diberi tugas untuk menyeleksi berbagai masukan dan rekomendasi orang-orang terpilih untuk menjadi pendamping Presiden Joko Widodo dalam menjalankan tugasnya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Ungkap Pertama Kali Terjun ke Dunia Politik, Ada Sosok Ahok dan Prabowo Subianto
Tidak hanya itu, Rian juga mensinkronkan kebijakan dalam bidang pendidikan agar sesuai dengan janji kampanye.
Menilik ke belakang, Rian pernah bergabung dengan Indonesia Mengajar pada 2011-2012 dan menjadi wali kelas 5 dengan 28 murid di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia juga pernah bekerja di Firma Hukum Melidarsa & Co pada 2009-2013 sebagai Junior Associate.
Sepak Terjang Rian Ernest
Dalam karier politiknya, Rian Ernest merupakan calon anggota legislatif (Caleg) untuk DPR RI yang diusung oleh PSI dalam Pemilu 2019 silam dari daerah pemilihan DKI Jakarta I (meliputi Kota Administrasi Jakarta Timur).
Pada saat itu, Rian sukses mendapatkan hampir 70.000 suara warga Jakarta Timur. Namun, hal tersebut belum mampu membawanya berkantor di Senayan.
Setelah gagal melenggang ke Senayan, Rian mengajukan diri sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota Batam jalur independen bersama Yusiani Gurusinga pada 2020.
Berita Terkait
-
Sandiaga Uno Ungkap Pertama Kali Terjun ke Dunia Politik, Ada Sosok Ahok dan Prabowo Subianto
-
Kapan saat yang Tepat bagi Kaesang untuk Terjun ke Kontestasi Politik? Ini Kata Pengamat
-
Pengamat Politik UNS: Kaesang Pangarep Lebih Tepat Maju Eksekutif Tahun 2029
-
Bertemu Tiga Jam, Prabowo Subianto Mengaku Menyesal di Hadapan Sandiaga Uno, Terkait Pindah PPP?
-
Dinasti Jokowi: Karpet Merah Menanti Kaesang Terjun ke Politik Kekuasaan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!