Suara.com - Massa Partai Buruh yang menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Jakarta Selatan telah membubarkan diri.
Pantauan Suara.com, Selasa (21/3/2023), massa yang menuntut Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2023 tentang pemotongan upah kerja untuk dicabut tak kunjung ditemui oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dan pihak Kemnaker.
Massa Partai Buruh membubarkan diri sekitar pukul 14.50 WIB. Sebelum itu, massa sempat menyetel lagu dan bernyanyi bersama-sama. Terpantau massa juga sempat menyalakan flare.
Selepas itu, sang orator dari atas mobil komando berkata, Partai Buruh akan datang lain waktu dan menggeruduk Kemnaker dengan jumlah massa yang lebih banyak.
"Kami pastikan, nanti kami akan datang dengan jumlah yang lebih banyak. Tunggu saja," ujar sang orator.
Massa Partai Buruh kemudian berangsur meninggalkan lokasi dengan berjalan kaki. Sejurus dengan itu, mobil komando pun mengikuti.
Di lokasi, berganti massa aksi dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) yang menggelar unjuk rasa dengan tuntutan yang sama dengan Partai Buruh.
Arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto terpantau terjadi kepadatan. Namun, kemacetan hanya terjadi di sekitar kantor Kemnaker.
Aksi Sempat Memanas
Baca Juga: Demo Buruh Memanas, Massa Tendang Dan Goyang-goyangkan Pagar Kemnaker!
Sebelumnya, aksi yang digelar oleh Partai Buruh di depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) sempat memanas.
Pantauan Suara.com di lokasi, Selasa (21/3/2023) tampak beberapa orang peserta aksi menendang-nendang pagar depan kantor Kemnaker. Tak hanya itu, secara bersama-sama menggoyangkan pagar tersebut hingga miring.
Barikade kepolisian sudah menanti massa aksi di balik pagar tersebut. Beruntung, aksi menendang-nendang pagar kantor Kemnaker itu tak berlangsung lama.
Orator yang berada di atas mobil komando langsung menenangkan massa aksi dan meminta mereka untuk mundur.
"Woi Garda Metal! Satu suara, mundur!," ujar sang orator.
Beberapa orang peserta aksi awalnya tampak menghiarukan imbauan tersebut. Tetapi setelah berkali-kali diperingatkan, mereka akhirnya mundur dan berhenti menggoyangkan pagar kantor Kemnaker.
"Mundur! Saya bilang mundur semuanya. Semua berada di belakang mobil komando, tidak ada yang maju," kata sang orator.
Desak Menaker Mundur
aksi Partai Buruh hari ini dalam rangka menolak Permenaker Nomor 5 Tahun 2023 tentang pemotongan upah pekerja dan Perppu Ciptaker Nomor 2 Tahun 2022.
Pantauan Suara.com di lokasi, massa Partai Buruh saat ini sudah memenuhi area parkir kantor Kemnaker. Massa mengenakan atribut khas Partai Buruh berwarna oranye seperti bendera, kaos dan spanduk.
Di lokasi, saat ini terpantau hanya ada satu mobil komando. Sang orator dengan semangat meneriakkan slogan Partai Buruh dan dibalas oleh massa aksi lainnya.
"Partai Buruh," ujar orator.
"Rakyat sejahtera," sahut massa.
"Ida Fauziyah," lanjut orator.
"Mundur!," jawab massa.
"Permenaker Nomor 5 Tahun 2023," kata orator.
Berita Terkait
-
Demo Buruh Memanas, Massa Tendang Dan Goyang-goyangkan Pagar Kemnaker!
-
Serukan Mogok Nasional, Partai Buruh Bakal Ajukan Judicial Review Undang-Undang Ciptaker ke MK
-
Desak Menteri Ida Fauziyah Mundur, Partai Buruh: Cabut Permenaker No 5 Tahun 2023!
-
Polemik Menaker Izinkan Gaji Buruh Dipotong Bos 25 Persen, Bikin Pekerja Meradang
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri