Suara.com - Kepala Seksi Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat dn Kawasan Permukiman Jakarta Utara, Selvy Mandagi dicopot dari jabatannya karena gemar pamer harta di media sosial.
Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, Retno Sulistyaningrum.
"Benar, yang bersangkutan dibebastugaskan," ujarnya.
Sosok Selvy Mandagi beberapa waktu belakangan ini memang menjadi sorotan publik karena memamerkan kemewahan di media sosial.
Dalam salah satu unggahan yang viral di media sosial, ada beberapa foto bukti pembayaran Hotel Kempinski tempat Selvy menginap menghabiskan momen malam tahun baru pada 30 Desember 2019 - 1 Januari 2020.
Tertulis biaya menginap di hotel mewah ini sampai menghabiskan Rp 27 juta. Belum lagi Selvy disebut-sebut memesan kamar untuk anaknya hingga merogoh kocek Rp 11 juta.
Tak hanya itu, beberapa foto lain menunjukkan Selvy sedang berplesiran ke luar negeri sambil mengenakan tas dan sepatu Gucci bernilai puluhan juta.
Aksi hedon PNS DKI Jakarta itu membuat publik penasaran, semewah apa sih koleksi garasi kendaraan yang dilaporkan Selvy Mandagi?
Dilansir dari laman eLHKPN, Selvi terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 22 Maret 2022 untuk periode 2021.
Baca Juga: Menilik Sumber Harta AKBP Achiruddin Selain dari Gaji dan Tunjangan Polisi
Tercatat total harta kekayaan Selvy mencapai Rp 6.471.500.000 atau Rp 6,4 miliar setelah dipotong utang yang dimilikinya senilai Rp 200 juta.
Selvy melaporkan memiliki 5 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 5,3 miliar yang berada di Karawang, Jakarta Utara dan Minahasa.
Nah, soal koleksi kendaraan, dalam LHKPN tidak kemewahan yang dilaporkan oleh Selvy.
Ia hanya melaporkan memiliki satu unit Pajero Sport Jeep tahun 2011 seharga Rp 250 juta dan satu unit motor Honda tahun 2010 seharga Rp 3 juta.
Selain itu, Selvy juga memiliki aset lain berupa harta tak bergerak senilai Rp 728 juta, kas dan setara kas hingga harta lainnya mencapai Rp 340 juta.
Berita Terkait
-
Menilik Sumber Harta AKBP Achiruddin Selain dari Gaji dan Tunjangan Polisi
-
Profil Selvy Mandagi, Pejabat Dinas Perumahan DKI yang Dicopot Buntut Pamer Harta
-
Berapa Jumlah Harta Kekayaan Sandiaga Uno? Simak Rinciannya Berikut Ini
-
5 'Borok' AKBP Achiruddin yang Terungkap Usai Kasus Anaknya Viral: Hobi Flexing sampai Punya Gudang BBM Ilegal
-
Sebut Harley-Davidson AKBP Achiruddin Bodong, KPK Siapkan Tim untuk Telusuri LHKPN
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra