Suara.com - Ketiga tersangka kasus pengeroyokan yang menewaskan remaja bernama Muhammad Syamil Gusrian di Jalan Tomang Raya, Jatipulo, Jakarta Barat telah diringkus polisi. Ketiga anggota Team Pascalbet04 itu hanya bisa tertunduk mirip ayam sayur saat dipamerkan ke publik dalam rilis kasus yang digelar Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (4/5/2023).
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M Syahduddi mengatakan, ketiga tersangka ditangkap di tempat dan waktu yang berbeda.
"Setelah dilakukan olah TKP, pengumpulan rekaman CCTV, mengambil keterangan saksi dan bukti pendukung lainnya, serta penyelidikan yang intensif maka Diketahui keberadaan pelaku," kata Syahduddi saat di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis.
Syahduddi mengatakan, pihaknya bermula melalukan penangkapan terhadap BU. BU ditangkap saat berada dikediamannya, di Jalan Kebon Jeruk XIX, Maphar, Taman Sari Jakarta Barat.
“BU sebagai eksekutor, yang membacok korban,” kata Syahduddi.
Kemudian, usai melakukan pengembangan, polisi meringkus GH. Dalam mengeroyok korban, GH berperan sebagai orang yang melindas korban menggunakan sepeda motor.
"GH diamankan di daerah Pos Pam Celeng, Indramayu, Jawa Barat pada Jumat 28 April 2023, sekitar pukul 00.30 WIB," ucap Syahduddi.
Tidak sampai di situ, petugas kemudian kembali melalukan pengembangan terhadap tersangka lainnya, yakni YP.
YP diciduk petugas saat berada di Jalan Cisauk Cisangkal Desa Temamggung Kabupaten Nogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Remaja di Palmerah Tewas usai Ditabrak hingga Dibacok, 3 Pembunuh Gusrian Tertangkap!
Dalam peristiwa pengeroyokan itu sendiri, YP berperan sebagai orang yang melindas korban menggunakan sepeda motor.
"Pelaku diamankan pada tanggal 29 April 2023, sekitar pukul 21.30 WIB," katanya.
Syahduddi mengatakan, dalam peristiwa berujung maut ini bermula ketika kelompok korban melakukan konvoi. Saat itu, korban yang menamai kelompoknya Pelita Official023 konvoi menggunakan sepeda motor sebanyak 3 motor.
Saat melintas di wilayah Mangga Besar, Taman Sari, kelompok korban bertemu dengan kelompok tersangka.
Diketahui, tersangka menamai kelompoknya sebagai Team Pascalbet04. Saat itu, lanjut Syahduddi, mengendarai sekitar 9 motor.
"Kemudian kelompok pelaku melakukan penyerangan terhadap kelompok korban. Menyadari kalah jumlah, kelompok korban berusaha melarikan diri dari pengejaran kelompok pelaku yang menyebabkan kelompok korban terpencar," jelas Syahduddi.
Berita Terkait
-
Remaja di Palmerah Tewas usai Ditabrak hingga Dibacok, 3 Pembunuh Gusrian Tertangkap!
-
Inilah Tampang Tiga Pemuda Mabuk yang Berani Keroyok Polisi Hingga Lebam di Mata Kiri
-
Duduk Perkara Debt Collector dan Warga di Tangsel Diciduk Polisi, Kini Sama-sama Jadi Tersangka
-
Pura-pura Ngamen Saat Jam Macet, Empat Pria Diciduk Polisi Saat Malak di Pintu Tol Tomang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Copot Kepala Sekolah Karena Disiplinkan Anaknya, Kemendagri Periksa Wali Kota Prabumulih
-
Pengumuman PPPK Paruh Waktu Kementerian Agama 2025, Ini Syarat dan Aturannya!
-
Terungkap! Utang BLBI Jadi Biang Kerok, Ini Perkara yang Bikin Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya
-
Selesai! Tutut Soeharto Cabut Gugatan, Menkeu Purbaya Ungkap Pesan Akrab: Beliau Kirim Salam
-
Kejagung Tunggu Red Notice Interpol untuk Jurist Tan, Buron Kasus Korupsi Kemendikbudristek
-
Selain Memburu Riza Chalid, Kejagung Telusuri Aset Saudagar Minyak untuk Kembalikan Kerugian Negara
-
Skandal Korupsi EDC Rp700 Miliar Seret Petinggi Bank: Apa Peran Indra Utoyo, Eks Bos Allo Bank?
-
Daftar Instansi yang Membuka Lowongan PPPK Paruh Waktu 2025, Berikut Jadwal dan Alurnya
-
Wajibkan OPD Beri Keterangan Pers Setiap Hari, Bobby Dinilai Jadi Simbol Keterbukaan Informasi
-
Jejak Politik Hendrar Prihadi: Disayang Jokowi, Didepak Prabowo, PDIP Resmi Jadi Oposisi Murni?