Suara.com - Polisi menyebut kondisi mayat perempuan tanpa busana yang ditemukan dalam kondisi terikat di kebun kawasan Tapos, Cimanggis, Depok telah membusuk. Korban dugaan pembunuhan tersebut diperkirakan dibuang sejak sepekan lalu.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan pihaknya masih menyelidiki identitas korban dan penyebab pasti dari kematiannya.
"Kemungkinan mayat tersebut dibuang sekitar 5 hari sampai seminggu di situ, dalam posisi tanpa busana. Kemudian karena ada pembusukan-pembusukan maka kita masih belum bisa memastikan penyabab kematian," kata Yogen kepada wartawan, Jumat (12/5/2023).
Berdasar hasil penyelidikan awal, lanjut Yogen, korban diperkirakan berusia 25 hingga 30 tahun. Tak ada tanda-tanda khusus pada tubuh korban seperti tato.
"Usia sekitar 25-30 tahun. Kondisi badan masih bagus, ya tidak ada tanda khusus seperti tatoan atau apa nanti setelah ini baru bisa kita pastikan," katanya.
Tubuh Terikat
Diberitakan sebelumnya sesosok mayat perempuan tanpa busana ditemukan dalam kondisi tangan terikat di kebun kawasan Tapos, Cimanggis, Depok, Jawa Barat pada Kamis (11/5/2023) malam.
Kapolres Metro Depok Kombes Pol Ahmad Fuady menyebut pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pembunuhan tersebut.
"Sementara masih dalam proses penyelidikan. Korban Ditemukan dalam kondisi tangan terikat ke belakang dan tanpa busana," kata Fuady kepada wartawan, Kamis (11/5/2023).
Baca Juga: Pembunuh Bos Depot Air Minum Buka Suara: Saya Tusuk Pipinya Karena Dia Sering Ngomel
Jenazah korban, lanjut Fuady, telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Rencananya, akan dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab daripada kematiannya.
"Identitas sementara belum ada. Korban dibawa ke RS Kramat Jati," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mayat Perempuan Tanpa Busana dengan Tangan Terikat Ditemukan di Kebun Kawasan Tapos Depok
-
Jenazah Wanita Tanpa Busana Diselidiki Polisi Metro Depok, Kematiannya Sangat Mengharukan
-
5 Fakta Sadis Husen, Pelaku Pembunuhan di Tembalang yang Mayatnya Dimutilasi dan Dicor
-
Motif Pembunuhan Mengerikan: Pembunuh Bos Depot Air Minum Mengungkap Alasan Tusuk Pipi Korban
-
Pembunuh Bos Depot Air Minum Buka Suara: Saya Tusuk Pipinya Karena Dia Sering Ngomel
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas