Suara.com - Johnny G Plate Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI serta Sekretaris Jenderal Partai NasDem ditetapkan sebagai tersangka korupsi proyek BTS. Penetapan Johnny jadi tersangka mendapat beragam respon dari sesama kader NasDem seperti Anies Baswedan hingga Surya Paloh.
Bahkan Partai Demokrat pun turut menanggapi Johnny yang ditaksir membuat negara rugi hingga Rp8 triliun. Simak respons beberapa petinggi NasDem serta Demokrat terkait Johnny G Plate jadi tersangka berikut ini.
1. Pengaruhi elektabilitas NasDem-Anies
Kasus Johnny G Plate diyakini berdampak pada elektabilitas Partai NasDem yang mendukung Anies Baswedan sebagai capres. Tentu dengan begitu persepsi publik pada Partai NasDem akan kena dampak.
"Pengaruh pasti ada, institusi partai politik yang dibangun dari kekuatan persepsi dan keyakinan publik, ya menentukan sekali," ujar Ketua Umum NasDem Surya Paloh dalam jumpa pers di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (17/5/2023).
2. Tak Ada yang berubah
Sementara itu Anies Baswedan sudah ngobrol dengan Surya Paloh usai Johnny G Plate jadi tersangka. Bakal capres Koalisi Perubahan ini mengatakan obrolan dengan Surya Paloh menghasilkan sikap jalan terus.
"Memilih menghadapi semua, cobaan, tantang, yang muncul atas konsekuensi-konsekuensi keputusan-keputusan dengan keyakinan bahwa Allah SWT akan berpihak kepada kebenaran," kata Anies setelah bertemu Surya Paloh di NasDem Tower, Menteng pada Rabu (17/5/2023).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyebut dia bersama Surya Paloh dan NasDem akan terus berjalan menghadirkan keadilan. Keduanya menegaskan tidak akan mengubah atau menggeser tujuan mereka.
"Tadi saya jelaskan, tidak ada sedikit pun berubah, jalan terus, tidak ada yang berubah, tidak ada yang bergeser dan tidak ada yang melambat," tegas Anies.
3. Prihatin
Walau demikian, Anies mengaku prihatin dengan kasus korupsi yang menimpa Johnny G Plate. Namun di sisi lain, dia juga kagum dengan sosok Surya Paloh yang tetap konsisten pada prinsipnya.
"Saya bangga dengan bang Surya Paloh, malam hari ini kami bertemu, kami berdiskusi, saya menyaksikan ada suasana keprihatinan yang kita semua rasakan, saya juga merasakan keprihatinan luar biasa," ucap Anies.
"Tapi di sisi lain, saya menyaksikan seorang yang konsisten, seorang yang persisten, seorang yang kukuh dalam memegang prinsip, memegang komitmen betapapun besar cobaan ujian tantangan yang harus dihadapi atas sikap atas pilihan yang dilakukan," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Surya Paloh juga mengaku sedih dan prihatin atas kasus Johnny G Plate. Walau begitu dia berusaha untuk tidak memperlihatkan kesedihannya.
"Saya ucapkan sekali lagi kami berduka untuk ini. Kami dalam suasana penuh keprihatinan, kesedihan yang sukar kami tutupi," ucap Surya Paloh.
4. Terlalu mahal untuk diborgol
Surya Paloh mengatakan jika tidak ada pembuktian lebih dalam dalam kasus Johnny G Plate, dia akan merasa sedih. Dia mengatakan terlalu mahal tangan Johnny G Plate untuk diborgol.
"Kalau tidak ada pendalaman lebih untuk menemukan bukti yang lebih memberatkan ya semakin sedih kita. Terlalu mahal dia untuk diborgol dalam kapasitas sebagai Menteri, sebagai Sekjen partai terlalu mahal, terlalu mahal," ucap Surya Paloh.
5. Tak jamin ada intervensi politik
Surya Paloh juga sempat menyinggung intervensi politik dan kekuasaan dalam bahasan Johnny G Plate. Walau begitu dia menegaskan partainya akan menghormati segala proses hukum terhadap Johnny G Plate.
"Kami tetap menghormati ini tapi sukar untuk mengusik apa yang terjadi di dalam perasaan, emosi diri. Semoga saja godaan yang mengatakan pada saya ini tidak terlepas dari pada intervensi politik, tidak benar," tutur Surya Paloh.
6. Tanggapan Partai Demokrat
Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon turut buka suara mengenai penetapan tersangka Johnny G Plate. Jansen mengatakan bahwa koalisi pendukung Anies Baswedan pro-pemberantasan korupsi.
"Pertama ini soal nilai-nilai, jadi nilai-nilai saya pribadi, nilai-nilai Partai Demokrat, termasuk nilai-nilai koalisi perubahan dan nilai-nilai Mas Anies begitulah, kami pro-pemberantasan korupsi," kata Jansen pada Rabu (17/5/2023).
Namun menurut Jansen tak seharusnya penetapan Johnny sebagai tersangka dilakukan di tengah memanasnya tahun politik. Apalagi jika Kejagung sebenarnya sudah mengantongi bukti yang ada jauh-jauh hari.
Jansen kemudian menilai penetapan tersangka ini akan memberi dampak bagi NasDem, khususnya dalam menghadapi Pemilu 2024. Pasalnya publik tentu akan memandang kasus ini dari sudut pandang politik.
7. Kasus korupsi proyek BTS
Johnny G Plate telah menjadi tersangka kasus korupsi proyek penyediaan infrastruktur BTS 4G infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, 5 Bakti Kominfo tahun 2020-2022. Akibat kasus ini, negara menanggung kerugian mencapai Rp 8 triliun.
Usai jadi tersangka, Johnny G Plate langsung ditahan. Akibat kasus ini, total kerugian negara mencapai Rp 8.032.084.133.795 (Rp 8 triliun).
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Tak Takut Diperiksa Soal Aliran Dana Kasus Korupsi Johnny G Plate, Surya Paloh: Termasuk Partai Nasdem Ini!
-
Mahfud MD Minta Penetapan Tersangka Johnny G Plate Tidak Dipolitisasi
-
Tak Terpengaruh Kasus Johnny G Plate, PKS Tegaskan Solid Dukung Anies Nyapres Bareng Koalisi Perubahan
-
Pascapenetapan Johnny sebagai tersangka, Jabatan Menkominfo akan diambil alih Plt.
-
Beredar Video Panglima Yudo Disebut Deklarasi Dukung Anies Jadi Presiden, TNI: Hoaks!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
KPK Pastikan Perceraian Atalia-RK Tak Hambat Kasus BJB, Sita Aset Tetap Bisa Jalan
-
Prabowo Ingin Papua Ditanami Sawit, Demi Hemat Impor BBM Rp 520 Triliun?
-
Isi Amplop Terkuak! Kubu Roy Suryo Yakin 99 Persen Itu Ijazah Palsu Jokowi: Ada Foto Pria Berkumis
-
7 Fakta Kunci Pemeriksaan Gus Yaqut di KPK, Dicecar 9 Jam soal Kuota Haji
-
Bukan Karena Selebgram LM! Pengacara Tegaskan Penyebab Cerai Atalia-Ridwan Kamil Isu Privat
-
Polisi Sebut Ruko Terra Drone Tak Dirawat Rutin, Tanggung Jawab Ada di Penyewa
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Grup MIND ID Kerahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Bencana ke Sumatra hingga Jawa Timur