Suara.com - Sandiaga Uno memastikan kembali rencana dirinya yang bakal bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia mamastikan akan resmi bergabung pada Rabu besok.
Bergabungnya Sandiaga ke PPP itu akan ditandai dengan penandatanganan komitmen.
"Rencananya tanggal 14 besok akan ditandatangani komitmen untuk bergabung dengan PPP," kata Sandiaga di Jakarta, Selasa (13/6/2023).
"Dan tugas yang akan juga diamanahkan kepada saya tentunya untuk memastikan kepemimpinan yang fokus atas isu-isu ekonomi. Itu harapan kita," sambungnya.
Sementara itu, mantan politikus Partai Gerindra ini menyerahkan sepenuhnya kepada Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono soal jabatan apa yang akan diberikan usai dia bergabung.
"Itu murni menjadi ranah dan wewenang dari pimpinan partai politik," kata Sandiaga.
Bergabung ke PPP
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menegaskan bahwa Sandiaga akan resmi bergabung ke PPP. Bergabungnya Sandiaga akan dilakukan pada Rabu besok, selepas waktu magrib.
"Ya insyaallah besok Pak Sandi resmi bergabung seperti disampaikan oleh Pak Plt Metum Mardiono. Rabu besok jam 18.30 setelah maghrib, kenapa? Karena ini acara partai politik, Pak Sandiaga Uno masih pejabat publik maka kita menggunakan waktu di luar jam kerja, biar tidak ada istilah politisasi jabatan, itu yang kita hindari," tutur Baidowi.
Baca Juga: Koalisi Gerindra dan PKB Belum Matang, Calon Wakil Presiden untuk Prabowo Subianto Belum Pasti
Ia mengatakan penjajakan terhadap Sandiaga sebenarnya sudah dilakukan sejak ama, bahkan sejak tahun 2020 ketika PPP bendak menggelat Muktamar.
"Itu sudah sempat kita jajaki kemungkinan-kemungkinan, tapi beliau belum berkenan. Belakangan alhamdulillah beliau berkenan, tentunya kita menyambut dengan positif dan gembira, dan saya yakin tokoh sekaliber pak Sandi pasti memiliki dongkrak," kata Baidowi.
Berita Terkait
-
Gerindra Sebut Penentuan Cawapres Tunggu Matangnya Koalisi
-
PKB Sebut akan Evaluasi KKIR yang Tak Kunjung Tentukan Cawapres Prabowo, Gerindra Pilih Tenang sambil Tunggu Koalisi Partainya Matang
-
Bakal Ada Partai Baru Yang Masuk Koalisi? Gerindra Sebentar Lagi Tentukan Cawapres Untuk Prabowo
-
Kini Berpisah Jalan, Keharmonisan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno Mulai Pudar di Pacuan Formula E
-
Alasan Sandiaga Uno Gabung PPP hingga Dikaitkan Jadi Cawapres bagi Ganjar Pranowo, Jubir Sebut Siap untuk Kerja Sama
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat