Suara.com - Jeruji penjara tampaknya tak membuat pria bernama Septian Adil Wicaksono (25) jera. Pasalnya baru lima bulan yang lalu menghirup kebebaran, Septian kini terpaksa kembali ke penjara setelah membunuh seorang warga di kawasan Koja, Jakarta Utara bernama Rizky Alam (27).
Penusukan yang menewaskan Rizky Alam itu bermula karena saling bertatapan mata.
Fakta itu terungkap saat tersangka Septian dicecar pertanyaan oleh Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan sesaat sebelum konferensi pers yang digelar di Polsek Koja, Kamis (7/9).
“Kamu kenapa gampang banget bunuh orang?” tanya Gidion kepada tersangka Septian.
Sejurus kemudian Septian membeberkan alasannya sampai tega melakukan penusukan.
Ia mengakatan, saat hendak membeli rokok di lokasi kejadian, sudah ada korban Rizky Alam bersama rekannya, Oktavianus Steven Tauran.
Septian mengungkapkan sempat mendapat teguran dari Oktavianus. Septian yang dalam kondisi mabuk kemudian menghampiri Rizky dan Oktavianus.
“Kenapa lihat-lihat?” cerita Septian.
“Emang kenapa kalau gue liatin lo,” lanjut Septian menurikan gaya bicara Oktavianus.
Baca Juga: Bunuh Warga Koja Gegara Ditegur Geber-geber Motor, Septian dan Ilham Nyaris Kabur usai Pantau Medsos
Dari masalah sepele itulah, mereka berkelahi.
Septian yang menang jumlah karena bersama dua orang rekannya, yakni Ilham Ciputa, dan Tedi Setiawan melakukan penganiayaan terhadap Oktavianus.
Oktavianus dipukul menggunakan batu dan botol kaca oleh para pelaku. Rizky yang saat itu mencoba melerai malah tertusuk pisau badik yang dibawa oleh Septian.
Rizky tewas usai terkena tusukan di pangkal paha bagian kanan. Luka tersebut juga mengenai pembuluh darah besar Rizky.
Sementara Oktavianus, juga terkena tusuk di bagian pangkal paha bagian kirinya. Namun Oktavianus masih terselamatkan, meski hingga saat ini masih dalam parawatan di RSUD Koja.
Diketahui, Septian baru menghirup udara bebas 5 bulan terakhir usai di vonis 8 tahun penjara akibat membunuh seseorang di Pasar Koja Baru, pada tahun 2017 silam.
Berita Terkait
-
Bunuh Warga Koja Gegara Ditegur Geber-geber Motor, Septian dan Ilham Nyaris Kabur usai Pantau Medsos
-
Rizky Alam Tewas Bersimbah Darah di Koja Gegara Tegur Pelaku Saat Geber-geber Motor
-
Keributan Maut di Koja, Warga Terbangun hingga Lihat Korban Rizky Alam Tewas di Pojokan Ruko
-
Tergeletak di Dekat Showroom Motor Bekas, Bau Anyir Darah Korban Pembunuhan di Koja Masih Tercium
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Prabowo Perintahkan Menhut Cabut 22 Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan Seluas 1 Juta Hektare
-
Asrama Mahasiswa Aceh di Tembalang Mendadak Haru Biru, Haji Suryo dan Slank Bawa Bantuan
-
Prabowo Sindir Pejabat 'Wisata Bencana': Jangan Datang Hanya untuk Foto-foto!
-
350 Kios Hangus, Pengelola Pasar Kramat Jati Siapkan Relokasi Sementara Lewat Sistem Undian
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
Roy Suryo Tunjukkan Kejanggalan 'Mecothot' Ijazah Jokowi: 99,9 Persen Palsu!
-
Saat Bendera Putih Berkibar di Aceh, Peneliti UGM Kritik Pemerintah Tak Belajar Hadapi Bencana
-
Roy Suryo Bawa Ijazah UGM Asli ke Polda Metro, Klaim Punya Jokowi Tidak Presisi
-
350 Kios Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
-
Selang Urine Tertinggal di Ginjal Pasien, Dokter RS Borromeus Divonis Langgar Disiplin