Suara.com - Shopee mengakhiri kampanye 10.10 Brands Festival dengan hasil yang memuaskan. Ini terlihat dari capaian penjualan produk brand lokal dan UMKM yang tembus hingga lebih dari 9 kali lipat. Capaian ini kian menunjukkan bagaimana para pengguna memanfaatkan Shopee dan kampanye 10.10 yang dihadirkan sebagai wadah untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Head of Brands Management & Digital Product Shopee Indonesia, Daniel Minardi mengatakan, segala kampanye yang dimiliki Shopee selalu didasari oleh komitmen untuk senantiasa menjawab permintaan dan kebutuhan seluruh ekosistem Shopee.
"Sejalan dengan misi #ShopeeAdaUntukUMKM, kami sangat senang melihat bagaimana brand lokal dan UMKM bisa bertumbuh dan terbantu oleh hadirnya kampanye 10.10 Brands Festival tahun ini," tutur Daniel.
Daniel mengatakan, pengaruh yang dihasilkan melalui kolaborasi Shopee bersama para pelaku usaha turut memberikan dampak positif bagi performa bisnis para brand lokal & UMKM. Kedepannya, Shopee akan terus menghadirkan berbagai inovasi dan inisiatif yang memberikan manfaat bagi seluruh ekosistemnya.
Shopee 10.10 hadirkan kolaborasi perkuat potensi pertumbuhan bisnis brand lokal & UMKM
Brand lokal dan UMKM terus menghadirkan berbagai strategi dan inisiatif dengan Shopee melalui kampanye 10.10 . Promosi spesial, penawaran tanpa henti, dan inovasi Shopee Super Brand Day dari mitra brand membantu pengguna mengakses produk dengan lebih mudah, sekaligus memberikan visibilitas dan jangkauan merek yang lebih luas. Faktanya, strategi ini telah membuat brand lokal dan UMKM, khususnya di kategori Beauty, Home Living dan Fashion mampu menghasilkan antusiasme yang besar dan peningkatan transaksi yang signifikan. Hal ini disebabkan adanya daya tarik pengguna mencari produk yang ditawarkan dalam kategori favoritnya selama periode puncak kampanye 10.10.
Manfaat berbelanja selama kampanye 10.10 yang dialami pengguna juga memberikan dampak positif pada merek mitra lokal Paragon Corp dan Somethinc. Mereka mendapat antusiasme khusus dari pengguna yang memanfaatkan promosi spesial selama masa kampanye, termasuk hadirnya penawaran 24 jam saat Super Brand Day pada 27 September. Selain itu, di puncak kampanye 10.10 Brand Festival, Paragon Corp mencatatkan peningkatan transaksi 16 kali lipat dibandingkan hari biasa berkat penjualan produk Wardah, MAKE OVER, Emina dan Kahf.
Selain itu, bertepatan dengan Shopee Super Brand Day Somethinc di 5 Oktober kemarin menjadi momen kolaborasi dalam peluncuran produk terbaru spesial bagi pengguna Shopee melalui dua produk serum glowing eksfoliasi terbaru yaitu Somethinc 5% Mandelic Acid Mild Exfoliating Serum dan 10% Lactic + Glycolic Peeling Serum yang menjadi favorit pengguna. Pada puncak kampanye 10.10 lalu, transaksi Somethinc juga meningkat lebih dari 14 kali lipat dibandingkan dengan hari biasa.
Selain itu, bertepatan dengan Shopee Super Brand Day, Somethinc pada 5 Oktober kemarin juga merupakan waktu yang tepat untuk bekerjasama meluncurkan produk terbaru khusus untuk pengguna Shopee melalui dua produk baru yakni, produk serum glowing eksfoliasi terbaru yaitu Somethinc 5% Mandelic Acid Mild Exfoliating Serum dan 10% Lactic + Glycolic Peeling Serum yang disukai oleh penggunanya. Pada puncak kampanye 10 Oktober, transaksi Somethinc juga meningkat lebih dari 14 kali lipat dibandingkan hari biasa.
Baca Juga: Kolaborasi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Sektor UMKM
Program ekspor Shopee membantu UMKM mengakses pasar internasional
Kesuksesan brand lokal dan UMKM didukung oleh berbagai inisiatif dan program yang dilakukan Shopee untuk mengembangkan bisnisnya, termasuk melalui Program Ekspor Shopee. Selain mencatat penjualan dalam kampanye 10.10 yang sedang berjalan, Program Ekspor Shopee juga memberikan peluang bagi brand lokal dan UMKM untuk memperluas jangkauan produknya di pasar luar negeri dan melipatgandakan transaksi ekspor pada puncaknya pada 10 Oktober dibandingkan hari-hari biasa.
Salah satu brand lokal yang pesanan ekspornya meningkat selama promosi 10.10 Brands Festival adalah Kevin Naftali, pemilik perusahaan fashion bernama Kevas.co Official di Tangerang. Usahanya dimulai sejak 2011 dengan produk knitwear yang cukup berbeda dengan produk-produk fesyen pria yang laku di pasaran saat itu. Namun pada tahun 2017, Kevin mulai membaca pasar hingga akhirnya ia menambahkan produk life wear menjadi salah satu produk jualannya dan bergabung bersama Shopee untuk memperluas pasarnya.
Salah satu langkah penting dalam perjalanan Kevas juga adalah bergabung dengan Program Ekspor Shopee di tahun 2019. Dalam satu tahun terakhir, mereka telah berhasil mengekspor produk Kevas ke Asia Tenggara dan Amerika Latin. Kini 25 persen dari omzet Kevas.co berasal dari ekspor bersama Shopee. Bahkan, di puncak kampanye 10.10 Brands Festival, jumlah transaksi ekspor Kevas.co meningkat 5 kali lipat dibandingkan hari biasa.
“Keberhasilan brand lokal dan UMKM di 10.10 Brands Festival menjadi penyemangat bagi Shopee untuk terus berinovasi dan menghadirkan berbagai terobosan baru agar pertumbuhan bisnis mereka bisa semakin pesat bersama ekosistem digital,” tutup Daniel.
Unduh aplikasi Shopee secara gratis di App Store atau Google Play Store, dan aktifkan ShopeePay untuk pengalaman belanja lebih nyaman dan praktis.
Berita Terkait
-
PNM Ajak UMKM Binaan Unjuk Produk di Inacraft 2023
-
Mau Buka Usaha Online? Simak Ragam Program dari Shopee untuk UMKM
-
Gerbong Pecinta SandiUno Dorong Kemajuan UMKM di Jawa Timur
-
Gencarkan Perekonomian Daerah Lewat UMKM Lokal, Mak Ganjar Sumut Beri Bekal Pembuatan Dodol
-
Pemerintah Dorong Pelaku Usaha Mikro dan Kecil Dirikan Perseroan Perorangan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot