Suara.com - Ketua KPK Firli Bahuri ternyata baru memberitahu pimpinan yang lain soal pertemuannya dengan Syahrul Yasin Limpo (SYL). Firli disebut baru mengabarkan soal pertemuannya dengan SYL kepada pimpinan KPK lainnya setelah skandal tersebut ramai disorot media.
Fakta itu diungkapkan Anggota Dewan Pengawas KPK Harjono.
Sebagaimana diketahui pertemuan Firli dengan SYL itu sedang diusut Dewas KPK, karena berpotensi terjadi pelanggaran etik. Hal itu karena SYL ditetapkan KPK sebagai tersangka korupsi.
"Oh cerita dia (kepada empat pimpinan KPK yang lain), setelah ramai-ramai (disorot media) itu cerita," kata Harjono kepada wartawan dikutip pada Selasa (31/10/2023).
Namun terkait konteks pertemuan Firli dan SYL, Harjono mengaku belum mengetahuinya.
"Enggak tahu, 'karena hanya saya ketemu ini,' itu saja. Apa yang dibicarakan kita enggak tahu, beliau juga enggak tahu," kata Harjono.
Berdasarkan foto yang diterima Suara.com, pertemuan itu diduga terjadi di GOR bulu tangkis di Mangga Besar, Jakarta Pusat.
Saat diperiksa penyidik Polda Metro Jaya di Bareskrim Polri, Firli Bahuri pun mengakui soal pertemuannya dengan SYL pada Maret 2022 lalu.
Pertemuan itu diduga masih terkait dengan kasus pemerasan yang diduga dilakukan pimpinan KPK kepada SYL dalam kasus korupsi di Kementerian Pertanian. Bahkan, penyidik Polda Metro Jaya sudah meningkatkan status kasus tersebut ke tahap penyidikan.
Baca Juga: Usut Dugaan Pemerasan Pimpinan Vs SYL, Dewas KPK Panggil Empat Orang dari Kementan
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sebelumnya menyebut mereka sesama pimpinan tidak harus saling memberitahu bertemu dengan siapa pun, selagi dilakukan bukan untuk membahas perkara.
"Kalau sekedar ngopi, ngobrol ngalor ngidul, ngapain juga kami laporkan? Dan pimpinan kan juga enggak sempat juga nge-cek, misalnya saya janjian dengan teman, orang ini dilaporkan ke masyaraka... kan ribuan laporan masyarakat diterima KPK," katanya.
"Saya delapan tahun di sini, tahu-lah rata-rata empat ribu, berarti ada 30 ribu lebih laporan. Jangan-jangan seluruh kepala daerah sudah dilaporkan-kan. Tapi-kan, enggak pernah dilakukan penyelidikan, kan gitu. Saya ketemu dengan kepala daerah diberbagai kesempatan," sambungnya.
Berita Terkait
-
Usut Dugaan Pemerasan Pimpinan Vs SYL, Dewas KPK Panggil Empat Orang dari Kementan
-
Diperiksa Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK, SYL Di-bon ke Bareskrim Polri
-
Anggukan Kepala SYL soal Bertemu Ketua KPK Firli Bahuri di Kertanegara 46
-
Klaim Tak Terpengaruh Isu Pemerasan, Alex Marwata KPK: Kalau Ingin Pengaruhi Pimpinan, Suap Lima-Limanya!
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Pengamat: Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden Masuk Akal, DPR Justru Ganggu Check and Balances
-
3 Santriwati Hanyut Sungai Lusi Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa Menjadi Lima
-
Pilkada Kembali ke DPRD: Solusi Hemat Anggaran atau Kemunduran Demokrasi?
-
Muncul Perkap Anggota Polri Bisa Jabat di 17 Kementerian/Lembaga, Ini Respons Komisi III DPR
-
Polisi Ungkap Pemicu Kebakaran Maut Terra Drone: Akibat Baterai 30.000 mAh Jatuh
-
18 Hari Mengungsi, Korban Banjir Pidie Jaya Butuh Tenda untuk Kembali ke Kampung Halaman
-
Perpol Baru Izinkan Polisi Aktif Isi Jabatan Sipil, Kok Berbeda dengan Putusan MK?
-
Kuasa Hukum: Banyak Pasal Dipreteli Polisi dalam Kasus Penembakan 5 Petani Bengkulu Selatan
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
-
Usai Mobil MBG Tabrak Puluhan Anak SD di Cilincing, Apa yang Harus Dibenahi?