Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi secara resmi memulai pembangunan gedung Kodim di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (21/12/2023).
Jokowi berharap pembangunan gedung Kodim di IKN bisa menjadi patokan bagi gedung Kodim di daerah lainnya.
"Dengan mengucap bismillahirahmanirrahim, pagi ini pembangunan gedung Kodim IKN, saya nyatakan dimulai," kata Jokowi dikutip melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis.
Gedung Kodim IKN tipe A dibangun di atas lahan seluas 3,29 hektare.
Jokowi menjelaskan, nantinya kompleks Kodim IKN akan diisi dengan kantor, rumah huni anggota, pos, rumah jaga, gudang amunisi, aula hingga prasarana penunjang lainnya.
Karena dibangun di IKN, maka gedung Kodim kali ini harus memiliki visi yang sama dengan ibu kota anyar tersebut yakni forrest city.
Karena itu, Kepala Negara menitipkan pesan, gedung Kodim harus dibangun sesuai dengan visi IKN itu sendiri.
"Betul-betul, Kodim IKN ini harus didesain visi ke depan modern dan juga green building sehingga nantinya Kodim-Kodim yang lain di seluruh Tanah Air bisa melihat bangunan yang ada di IKN ini sebagai contoh sebagai patokan," terangnya.
Lebih lanjut, Jokowi juga berpesan untuk tidak menebang terlalu banyak pohon demi membangun kompleks Kodim.
"Saya titip karena kawasan ini kawasan hijau, lingkungannya juga lingkungan hijau sehingga pohon-pohon yang bagus di lingkungan ini jangan terlalu banyak ditebang. Kalau bisa dihindari, dihindari," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, ia juga mengatakan, keberadaan Kodim di IKN membantu pemerintah untuk melaksanakan tugas-tugas pengamanan ibu kota negara serta melindungi IKN dari berbagai bentuk ancaman dan gangguan yang mengancam keutuhan bangsa dan negara.
"Saya berharap keberadaan Kodim IKN ini akan membantu pemerintah dalam penyelenggaran ketahanan wilayah dan menjaga IKN serta menegakkan kedaulatan negara."
Berita Terkait
-
Berkaca ke Jokowi, TKN Fanta Ingin Rangkul Alumni Perguruan Tinggi Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran
-
4 Lokasi Titik Nol Kilometer yang Menarik Dikunjungi Saat Akhir Tahun, Salah Satunya Ada di IKN
-
Kaesang Pangarep Tak Akan Hadiri Debat Cawapres Dukung Gibran, Mengapa?
-
TNI AD Evaluasi SOP Ajudan Pejabat Usai Mayor Teddy Pakai Seragam Kampanye Prabowo
-
Kecam Pernyataan Mabes TNI Soal Netralitas Mayor Teddy, Koalisi Masyarakat Sipil: Melawan Nalar Publik!
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut