Suara.com - Presiden Jokowi baru-baru ini mengkritik soal kondisi jalan rusak di jalur Solo-Purwodadi saat melawat ke sejumlah wilayah di Jawa Tengah.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @undercover.id, Jokowi menyebut bahwa pemerintah sudah berkali-kali menggelontorkan dana untuk mengaspal jalur tersebut tapi tetap saja rusak.
"Jalan Solo-Purwodadi ini merupakan jalur yang paling berat, puluhan tahun jalan ini diaspal selalu rusak tiap tahun karena tanahnya dinamis, sehingga kita bangun ini biayanya lebih besar memakai rigit beton biayanya besar tapi bagus nanti jadinya lebih awet ketimbang diaspal lagi," terang Jokowi seperti dikutip Selasa (23/1/2024).
Ia menyebut akan ada inpres jalan daerah sebesar Rp15 triliun.
"Nanti Sragen berapa dan Jawa Tengah berapa nanti masih dalam proses," ucapnya.
Kritik Jokowi mengenai jalan rusak di wilayah yang dulu dipimpin Ganjar Pranowo itu justru berbalik.
Tak sedikit yang justru mencibir kinerja Jokowi.
"Ngapain aja pak selama 10 tahun???" tanya ade.
"Rigid juga akan rusak pak kalau tidak dirawat kelemahan kita adalah perawatan," tulis brorondm.
Baca Juga: Namanya Disebut Gibran, Ini Sederet Contekan Tom Lembong untuk Pidato Jokowi di Forum Internasional
"2 periode 10 tahun padahal sering ke Jawa Tengah ngapain aja?" tanya gm.
"Coba cek dulu data BPS jalan provinsi rusak berat di BPS pak, itu Jateng gak msk 5 besar, bahkan 10 besar lho, oke itu jalan Solo-Purwodadi, tp diluar itu semua ini th politik pak, ditakutkan ini tujuan lainnya jg utk menggiring opini
1. Nusa Tenggara Timur: 667 KM
2. Riau: 633 KM
3. Papua Barat: 623 KM
4. Sumatera Utara: 583 KM
5. Sulawesi Tengah: 442 KM," urai nasyfaa.
"medan pun beberapa masih banyak jalannya yang rusak pak @jokowi .tapi ya ga mungkin juga bapak kritik jalan di medan.kan sayang anak sayang mantu," kata hnr.
"Kalau solo-purwodadi itu jateng bukan pak?oh iya kemarin kan bapak LAGI SIBUK KE ANAK ANAK," tulis arief.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Wamenag Muhammad Syafi'i Soroti Kasus Gus Elham Yahya Cium Anak Kecil: Harus Dihentikan!
-
Pelaku Pembunuhan Istri Pegawai Pajak Manokwari Ternyata Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Admedika Hadirkan VIP Lounge di RSUP Kemenkes Surabaya, Tingkatkan Kualitas Layanan
-
Detik-detik Istri Pegawai Pajak Manokwari Ditemukan di Septic Tank, Anjing Pelacak Sempat Gagal
-
Menteri Lingkungan Hidup: Ekonomi Hijau Harus Sejalan dengan Masyarakat dan Alam
-
Kemendikdasmen - Canva Wujudkan Akses Pendidikan Berbasis Teknologi bagi Anak Indonesia
-
Istri Pegawai Pajak Manokwari yang Diculik Ditemukan Tewas di Septic Tank, Pelaku Ditangkap!
-
Dikdasmen Revisi Aturan Sekolah Aman Pasca Insiden SMAN 72 Jakarta, Dorong Pencegahan Kekerasan
-
Awal Mula Gunung Sampah di Kolong Tol Wiyoto Wiyono Hingga Kini Jadi TPS Dadakan
-
Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Samakan Perjuangannya dengan Pangeran Diponegoro