Suara.com - Selain fasih berbahasa inggris, Prabowo Subianto ternyata juga cas cis cus saat berbicara dengan bahasa Jerman.
Momen Prabowo Subianto yang lancar berbicara bahasa Jerman pun sempat membuat seorang bule keheranan, mengingat kepiawaiannya itu tak didapatnya dari sekolah.
Kisah itu terekam ketika Prabowo Subianto bersua dengan seorang santri asal Jerman di sebuah pondok pesantren Al Qodiri di Jember, Jawa Timur.
Saat itu, Prabowo Subianto terlihat berbincang dengan seorang bule asli Jerman yang merupakan santri di pondok pesantren tersebut.
Prabowo sempat menanyakan mengenai asal usul sang bule hingga kemudian bisa menjadi santri di Jember.
Setelah kelar, gantian sang bule bertanya kepada Prabowo yang begitu fasih berbicara bahasa Jerman.
"Saya mau bertanya, pak Prabowo bagaimana bisa fasih bahasa Jerman, padahal kan tidak dari sekolah," tanya sang bule seperti dikutip dari channel YouTube Herr Toni, Jumat (23/2/2024).
Prabowo kemudian menceritakan bagaimana ia bisa fasih bahasa Jerman. Salah satunya ia pernah bertugas lama di Jerman ketika masih berseragam tentara.
"saya dulu ikut Ausbildung sebagai perwira tapi saya telah di Ausbildung di Jerman di GSG9 saya dulu di sana tahun 1981," katanya.
Baca Juga: Program Makan Siang Gratis: Biaya Rp450 Triliun Setahun, Berjalan Sepenuhnya 2029
Lebih jauh, Prabowo menyebut bahwa sebelum ke Jerman ia juga telah belajar bahasa Jerman selama 10 tahun di sekolahnya ketika di Inggris.
"Tapi saya udah belajar bahasa Jerman selama 10 tahun di sekolah, tapi tidak banyak ketika di Inggris," lanjutnya.
Berdasarkan riwayatnya, putra dari begawan ekonomi Soemitro Djojohadikoesoemo itu sejak kecil memang telah akrab dengan lingkungan di luar negeri mengikuti tugas yang diemban sang ayah.
Dari pengalaman itu, Prabowo banyak belajar berbagai bahasa. Ia diketahui selain fasih berbahasa Inggris dan Jerman juga piawai bicara bahasa Prancis dan Belanda.
Berita Terkait
-
Tinggal Lama di Luar Negeri, Didit Prabowo Dinilai Lebih Beradab Dibanding Alam Ganjar Saat Hadiri Acara Jumenangan
-
Colek Jokowi dan Prabowo, Susi Pudjiastuti Kritik Luhut Soal China Mau Bikin Pabrik Sendok Garpu di RI
-
Sri Mulyani Ungkap Kementerian Prabowo Habiskan Rp500 Miliar Anggaran Hanya Satu Bulan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
91 Orang Kembali Dievakuasi dari Zona Merah Kontaminasi Cesium-137 Cikande
-
Pelaku Curanmor Nyamar Jadi Ojol, Diciduk Polisi Pas Lagi Asyik Bercumbu Sama Kekasih
-
Pastikan Transparansi Pemilu di Myanmar, Prabowo Dorong ASEAN Ambil Langkah Berani Ini
-
Harga Serba Naik, Tarif Transjakarta Ikut Naik? Ini Alasan Pemprov DKI!
-
BPJS Watch Soroti Pansel Dewas: Tanpa Aturan Jelas, Jabatan DJSN Banyak yang Incar!
-
PVRI: Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Tanda Kembalinya Bayang-Bayang Orde Baru?
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas