Suara.com - Komedian Komeng atau dikenal dengan Alfiansyah Komeng belakangan jadi sorotan karena berhasil menjadi ikon dalam Pemilu 2024. Komeng membuktikan raihan suaranya menembus 2,3 juta sebagai calon anggota DPD RI.
Ia berhasil menghipnotis publik dan menghiasi laman utama media massa dengan foto nyelenehnya di surat suara.
Pertanyaan mengapa Komeng mendapatkan apresiasi setinggi langit mungkin mengundang rasa ingin tahu. Komeng membuktikan bahwa kesuksesan bisa diraih dengan cara yang tak biasa.
Menurut pengamat politik Eep Saefulloh Fatah dalam pernyataanya yang dikutip di podcast Keep Talking, 29 Februari bahwa Komeng mematahkan segala teori tentang memenangkan pemilu.
Eep Saefulloh menyebutkan untuk memenangkan pemilu biasanya caleg menghabiskan banyak uang agar bisa menang.
"Dari fonemena komeng bahwa banyak teori tentang memenangkan pemilu bisa kita batalkan, teori itu misalnya siapapun yang memobilisasi Dana besar-besaran dia akan menang, suara hanya akan datang ketika uang digelontorkan dalam jumlah besar," ujarnya.
Baca juga:
Menapik Beras Naik, Jokowi Suruh Cek Pasar Cipinang: Saya Selalu Dapat Angka-angkanya
Langsung Aksi, Raja Yordania Terjun dari Pesawat Bagikan Makanan di Pantai Gaza
Selain itu ada pula orang yang menang karena wajahnya yang gagah dan melakukan kampanye secara jor-joran.
"Ada teori yang mengatakan mematut matut diri yang gagah klimis adalah jaminan untuk menang, ada yang jor-joran berkampanye buat pemilih terpedaya, adalah cara yang sahih untuk menang, teori-teori itu bisa dibatalkan," ujarnya.
Semua teori itu akhirnya dipatahkan Komeng bahwa untuk tampil apa adanya dengan biaya kampanye yang murah bisa mendulang suara terbanyak.
"Komeng menjadi penting karena ia menunjukkan bahwa dengan biaya murah dengan tampil ala kadarnya, ia bisa memenang suara dalam jumlah besar," ujar Eep.
Berita Terkait
-
Megawati Mesti Sat Set! Kalau PDIP Lamban, Hak Angket Hanya Sebatas Mimpi Belaka
-
Ramai Isu Perindo Transfer Suara ke PSI, JPPR Ungkap Budaya Jual Beli di Pemilu
-
Diklaim Jadi Anggota DPR RI yang Sepakat Ajukan Hak Angket Pemilu 2024, Irma Suryani NasDem Ngaku Begini
-
Bio Paulin Pamer Foto Pakai Baju Tentara, Stres Gegara Cuma Dapat 6 Suara?
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung