Suara.com - Banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah membuat sawah terendam bagai lautan. Viral sebuah video di sosial media sawah di Demak tenggelam dan kini lokasinya bagai lautan. Saat petugas melakukan evakuasi pun, mereka menggunakan perahu saking dalamnya banjir yang melanda.
Potensi Demak yang “tenggelam” ini banyak dikait – kaitkan dengan mitos Selat Muria. Menurut sejarah dan legenda, sebenarnya dahulu ada Selat Muria yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Muria. Selat ini menjadi area perdagangan yang ramai dan menjadikan area Demak, Jepara, Pati, dan Juwana sebagai kota perdagangan yang besar.
Selat Muria adalah wilayah perairan yang pada masa lalu memisahkan daratan utara Jawa Tengah dengan Gunung Muria. Gunung bertipe stratovolcano yang berada di pantai utara Jawa Tengah. Pada abad ke-6 Masehi, Selat Muria sendiri merupakan jalur transportasi dan perdagangan yang ramai. Selat itu menghubungkan masyarakat Jawa Kuno dengan penduduk pulau-pulau lainnya.
Dalam buku sejarah Tiongkok, tercatat bahwa Pulau Muria kala itu sudah menjadi kerajaan besar saat sehingga lalu lintas ekonomi dan politik juga terpusat di Selat Muria. Masa kejayaan itu terjadi pada masa kepemimpinan Kartikeya Singha di Kerajaan Kalingga.
Seiring berjalannya waktu, Selat Muria tertutup lantaran perubahan kondisi alam akibat dinamika iklim dan laut. Wilayah Selat Muria itu pun kemudian menjadi daratan sebagai hasil proses sedimentasi.
Sejak saat itu, tanah Muria yang kini terbentuk menjadi kawasan Demak itu memiliki manfaat yang lebih banyak untuk kehidupan manusia. Sumber air yang berasal dari Pegunungan Muria pun digunakan untuk berbagai keperluan sehari-hari.
Beberapa kota di sekitarnya, seperti Jepara, Demak, Pati, Kudus, Purwodadi, hingga Rembang yang berada di kaki Gunung Muria menjadi saksi sejarah hilangnya selat tersebut. Terlepas dari hal itu, rumor munculnya Selat uria tersebut semakin ramai diperbincangkan di media sosial lantaran satelit memperlihatkan daerah Demak dan sekitarnya menjadi biru akibat genangan air yang tak kunjung surut.
Penampakan Demak dan sekitarnya pada satelit tersebut kemudian dikaitkan dengan bentuk terakhir Selat Muria sebelum menghilang.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Grobogan dan Demak, 900 Kg Beras Disalurkan
Berita Terkait
-
5 Fakta Banjir Demak dan Mitos Selat Muria yang Muncul Kembali
-
Penampakan Komplek Makam Sunan Kalijaga di Demak Terendam Banjir, Netizen: Innalillahi
-
Derita Warga Demak Akibat Banjir Tanggul Sungai Wulan Jebol, Lokasi Pengungsian Tak Ada
-
Jalur Pantura Demak-Kudus Terapkan Sistem Buka Tutup Dampak Banjir Parah
-
Banjir Bandang Terjang Grobogan dan Demak, 900 Kg Beras Disalurkan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?