Suara.com - Baru-baru ini publik dikejutkan dengan rencana Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang bakal membeli lima motor listrik untuk pengawalan pejabat kelas VVIP.
Dishub DKI Jakarta menganggarkan sebesar Rp6,3 miliar untuk membeli lima motor listrik yang masuk kelas motor gede atau moge.
Dalam keterangannya, Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut alasan terkait anggaran yang begitu jumbo untuk pengadaan motor pengawalan tersebut.
Ia menyebut salah satunya yakni untuk mengawal Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang punya mobilitas tinggi.
"Kedua yakni mengurangi polisi udara di DKI Jakarta. Kami ingin memulainya untuk pertama kali. Harapannya bisa diikuti oleh masyarakat untuk beralih ke motor listrik," terangnya.
Meski begitu, Syafrin urung menerangkan merek motor listrik apa yang akan digunakan sebagai pengawalan VVIP tersebut.
Tapi yang jelas, lanjutnya, bahwa pengadaan tersebut baru aktif pada 2025 mendatang.
"Terakhir pengadaan untuk pengawalan 2006, nah untuk yang ini baru akan aktif di tahun 2025 mendatang," lanjutnya.
Yang menarik bila dirunut, pengadaan motor pengawalan yang disiapkan untuk pejabat sekelas Gubernur DKI Jakarta itu jauh lebih mentereng dibanding motor pengawalan presiden.
Baca Juga: Jokowi Yakin Peringkat Timnas Makin Gacor Usai Libas Vietnam Tiga Gol Tanpa Balasan
Lihat saja, motor yang senantiasa mengawal presiden Jokowi di setiap kunjungannya ke daerah yakni berupa dua Yamaha FZ1 yang bergaya street fighter.
Motor yang merupakan produksi tahun 2012 yang dibanderol dengan harga Rp75 juta. Untuk yang model termahal sebesar Rp118 juta.
Bila melihat harga tersebut tentu sangat jauh bila dibanding motor listrik yang bakal dibeli Dishub DKI Jakarta untuk pengawalan yang nilainya rata-rata mencapai Rp1 miliar.
Untuk diketahui, motor yang ditunggangi paspampres nyatanya sudah ada sejak era SBY yang masih dipakai hingga dua periode kepemimpinan Jokowi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Terungkap! Ini Sosok Misterius Mirip Ayah yang Diduga Bawa Kabur Alvaro
-
Reaksi 'Santai' Jokowi Usai Tahu Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Dari Beras hingga Susu UHT, Pemprov DKI Klaim Salurkan 16 Juta Pangan Bersubsidi
-
Pascalongsor di Cibeunying Cilacap, Gubernur Ahmad Luthfi Imbau Tingkatkan Kewaspadaan
-
Tak Boleh Kurang, DPRD DKI Wanti-wanti Janji Pramono: Harus Ada 258 Sekolah Swasta Gratis 2026
-
Raja Abdullah II Anugerahkan Prabowo Tanda Kehormatan Bejeweled Grand Cordon Al-Nahda, Ini Maknanya
-
Bawaslu Ungkap Upaya Digitalisasi Pengawasan Pemilu di Tengah Keterbatasan Anggaran
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan