Suara.com - Niat santai menikmati alam berujung mengerikan bagi seorang wanita di Singapura. Wanita bernama Amy Hoang Taiht diserang monyet saat mendaki di Taman Alam Chestnut, Singapura, pada Rabu (3 April) sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat itu, Amy yang sudah berada di taman sejak pukul 10.00 WIB hendak pulang. Ketika ingin minum dan mengeluarkan sebotol air, seekor monyet liar tiba-tiba muncul dari pepohonan dan langsung menyerang Amy dengan menggigit lengan kanannya.
Amy yang terkejut dan ketakutan menuturkan bahwa monyet itu sempat menatapnya dengan galak dan menunjukkan taringnya.
Ia juga melihat tiga monyet lain yang lebih kecil di belakang monyet yang menyerang, namun tidak diketahui apakah mereka anak-anaknya atau tidak.
Baca juga:
Ketua KPU Sebut Ahli dan Saksi 01 dan 03 Tidak Berkualitas
Dihina Tak Lebih Pintar dari Anjing, Gibran Ucap Makasih, Publik: Bro Lawan Dong!
Dalam situasi menegangkan tersebut, dia berusaha melawan dan menakuti monyet itu dengan melambaikan tangannya berulang kali. Beruntung, usahanya berhasil dan monyet tersebut pergi menjauh.
Meski berhasil lepas dari serangan monyet, Amy tak pelak merasakan sakit yang luar biasa pada lengannya akibat gigitan tersebut. Tak ingin kondisi lukanya semakin parah, Amy bergegas pergi ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Di klinik, dokter yang menangani Amy memberikan suntikan tetanus untuk mencegah infeksi. Amy juga diberi obat dan salep untuk mempercepat pemulihan lukanya dan menjaga kebersihan area gigitan.
Setelah kejadian ini, Amy pun menceritakan pengalaman pahitnya tersebut di media sosial.
Ia tak lupa untuk memperingatkan para pendaki lainnya agar selalu waspada dan berhati-hati terhadap keberadaan monyet liar di Taman Alam Chestnut.
Berita Terkait
-
Profil Una Dembler, Selebgram yang Viral Usai Ludahi Warga Singapura di Konser Bruno Mars
-
Usai Vakum 300 Hari, Onew SHINee Akan Hadir di Star Awards Singapura 2024
-
Digelar di Singapura, FHA-Food & Beverage Targetkan 60.000 Pengunjung
-
Waspada! Penyakit Flu Singapura Berpotensi Makin Menular Saat Momen Mudik Lebaran 2024
-
Waspada Penyakit Flu Singapura yang Mudah Menular Pada Anak Balita
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!
-
Lawatan ke Islamabad, 6 Jet Tempur Sambut Kedatangan Prabowo di Langit Pakistan
-
Kemensos Wisuda 133 Masyarakat yang Dianggap Naik Kelas Ekonomi, Tak Lagi Dapat Bansos Tahun Depan
-
27 Sampel Kayu Jadi Kunci: Bareskrim Sisir Hulu Sungai Garoga, Jejak PT TBS Terendus di Banjir Sumut
-
Kerugian Negara Ditaksir Rp2,1 T, Nadiem Cs Segera Jalani Persidangan
-
Gebrakan KemenHAM di Musrenbang 2025: Pembangunan Wajib Berbasis HAM, Tak Cuma Kejar Angka
-
LBH PBNU 'Sentil' Gus Nadir: Marwah Apa Jika Syuriah Cacat Prosedur dan Abaikan Kiai Sepuh?