Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan pengendara mobil memperlihatkan pemandangan antrean kendaraan di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten saat arus mudik Lebaran 2024 belakangan viral di TikTok.
Video antrean mobil dari Tol Tangerang Merak atau Tol Tamer di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten itu diunggah akun @dikaonepiece6. Video tersebut telaha dilihat lebih dari 17 ribu pengguna TikTok.
Dalam video tersebut pemilik akun tampak memperlihatkan kondisi antrean Pelabuhan Merak, perekam video diduga mengambil video dari dalam mobil yang dikendarainya.
Ia menceritakan perjalanan mudik Lebaran 2024 yang memakan waktu cukup lama. Ia mengaku telah menjalani perjalanan selama 15 jam namun belum juga naik ke Pelabuhan Merak.
"Tol Merak - Pelabuhan Merak dari setengah 3 subuh sampe jam 17.26 belum masuk kapal. ada lawan?, Pelabuhan Merak," tulis pemilik akun tersebut dalam video unggahannya.
Ia juga tampak menuliskan keterangan kapan video tersebut diambil olehnya sambil memberi sindiran sarkas.
"Pelabuhan Merak ada lawan? 7 april 2024," tulisnya pada keterangan unggahannya.
"SMA sama sya kmarin,harus d demo baru masuk kpl#drmaga7," tulis @bedorrr2108 mengomentari unggahan tersebut.
"aku lewat tadi mas dari kanan macetnya panjang bet," ungkap @denny3398 ikut berkomentar.
Wanita Protes Dermaga 7 Pelabuhan Merak
Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah pemudik memprotes petugas lantaran belum bisa naik ke atas kapal di Dermaga 7 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten setelah berjam-jam mengantre.
Video curhatan wanita yang tertahan di Dermaga 7 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten dengan ratusan kendaraan lainnya itu diunggah akun TikTok @mayaansita.
Wanita tersebut awalnya menceritakan jika saat dirinya masuk kondisi kapal di Dermaga 7 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten telah terisi penuh hingga dirinya harus kembali antre.
"Nyesek yang pertama antri masuk dari subuh, pas giliran masuk kapalnya full," tulis wanita tersebut pada keterangan unggahan videonya.
Ia pun menceritakan dirinya dan pemudik lainnya yang telah menunggu hingga sore hari belum juga bisa masuk ke dalam kapal untuk menyeberang ke Pulau Sumatra lantaran kapal yang masuk tidak beroperasi.
"Teros Nunggu lagi sampe sore yang dateng malah kapal yang ga beroperasi," ungkapnya menceritakan pengalaman yang di alaminya saat mudik.
Perempuan itu bahkan membandingkan Dermaga 7 Pelabuhan Merak dengan dermaga-dermaga lainnya yang tampak lancar hingga mengakibatkan para pemudik mengamuk.
"Dermaga yang lain udah 4 kali ganti kapal, gimana ga pada ngamok (emoji tertawa)," pungkasnya.
Dalam video tersebut, pengunggah video juga menyebut pengalamannya mudik melalui Dermaga 7 Pelabuhan Merak merupakan pengalaman terburuknya.
"2024 keknye jadi tahun tersial buat pemudik yang senasib di Dermaga 7 Pelabuhan Merak," tulis @mayaansita sebagai keterangan dalam video.
"asdp emng kacau bget kak thn ini (emoji sedih 3x)," @.onlymeeeee
"kak dermaga 7 cuma buat pengalihan biar ga macet sama kyk tahun kmren, btw ini emang lagi rame di wa soalnya beberapa kenalan gw kerja di pelabuhan merak (emoji sungkem) (emoji senyum)," ungkap @laniaaa5
"brgkt kmren MLM jam 1 ,jam 6 sore tadi baru masuk pelabuhan (emoji menangis) dan jam 00.30 tadi baru masuk kapal (emoji menangisx2) di tol merak macet di pelabuhan macet dikapal pun macet yg biasa 30 menit nyebrang skrg JD brjam2," ujar @syanaazharii3
"itu kapal yg isi BBM yg buat ke ciwandan," ungkap @agustony49 memberi informasi mengenai Dermaga 7 Pelabuhan Merak.
Pengunggah video pun tampak sepakat dengan informasi yang diberikan tersebut, namun ia menyayangkan tidak ada informasi sama sekali prihal tersebut.
"Iyaa kayaknya infonya juga kapal isi BBM. Cuman ga ada info samsek sampe sore. Kalo ga di demo ga akan ada kejelasan keknya sampe malem juga," @mayaansita.
Tag
Berita Terkait
-
Pidato Kahiyang Ayu di Mandailing Natal Viral Dapat Kritikan Pedas: Singkat, Padat, dan Melet?
-
Gegara Tren Viral, Gemini Nano Banana Ciptakan 5 Miliar Gambar AI
-
Heboh Pengakuan dari Australia: Gibran Lulusan UTS Insearch Setara Bimbel atau SMA?
-
Detik-detik Evakuasi Korban Musala Roboh di Al Khoziny, Viral Dialog Pilu Tim SAR dengan Santri
-
Akad Nikah & Tepuk Sakinah, Ada Pesan Lawan Perceraian
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun