Suara.com - Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris secara resmi ditetapkan sebagai calon presiden dari Partai Demokrat. Perempuan yang memiliki darah India itu dipilih setelah tidak ada penantang yang muncul sebelum batas waktu pada 27 Juli.
Hal ini menghilangkan kemungkinan konvensi terbuka Partai Demokrat di Chicago pada bulan Agustus.
Pengesahan resmi untuk Harris datang setelah dukungan dari mantan Presiden Barack Obama dan mantan Ibu Negara Michelle Obama bulan lalu. Dalam sebuah panggilan telepon yang direkam untuk media sosial, Presiden Obama mengatakan kepada Harris, akan melalukan upaya untuk mendukungnya.
"Kami menelepon untuk mengatakan bahwa Michelle dan saya sangat bangga mendukung Anda dan akan melakukan segala yang kami bisa untuk membantu Anda memenangkan pemilihan ini dan masuk ke Gedung Putih." kata Obama, dikutip Suara.com dari Mirror.
Selain Obama, dukungan untuk Harris juga datang dari Bill dan Hillary Clinton, mantan Ketua DPR Nancy Pelosi, aktor George Clooney, serta penyanyi Cardi B, Ariana Grande, dan Charli XCX. Mereka semua menyatakan dukungan mereka untuk Harris dalam melawan Donald Trump pada pemilihan mendatang.
Setelah Presiden Joe Biden mengumumkan bahwa ia tidak akan mencalonkan diri kembali, sumbangan untuk Partai Demokrat melonjak.
Hampir seketika, dukungan senilai $50 juta (£38,7 juta) mengalir masuk, dengan serikat pekerja dan kelompok advokasi juga mendukung Harris.
Kamala Harris adalah seorang politisi dan pengacara Amerika Serikat yang saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat, mendampingi Presiden Joe Biden. Ia memulai kariernya sebagai jaksa, dan pada tahun 2004, dan terpilih sebagai Jaksa Distrik San Francisco.
Pada tahun 2010, Harris terpilih sebagai Jaksa Agung California, menjadikannya wanita pertama dan orang kulit berwarna pertama yang memegang posisi tersebut. Ia terpilih kembali pada tahun 2014.
Kemudiian pada tahun 2016, Harris terpilih sebagai Senator Amerika Serikat dari California. Selama masa jabatannya, ia aktif dalam berbagai isu seperti reformasi peradilan pidana, perawatan kesehatan, dan hak-hak imigran.
Istri dari Doug Emhoff itu lantas terpilih sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat pada pemilihan presiden 2020, mendampingi Joe Biden. Pelantikan mereka berlangsung pada 20 Januari 2021.
Harris adalah wanita pertama, orang Afrika-Amerika pertama, dan orang Asia-Amerika pertama yang menjabat sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat.
Berita Terkait
-
Video 'Deepfake' Kamala Harris Dinilai Meresahkan, Suasana Kampanye Makin Panas usai Elon Musk 'Usil'
-
Cari Pemimpin yang Serius Urus Rakyat, Demokrat DKI: Jangan Jadikan Pilkada Jakarta Sebagai Lompatan ke Pilpres
-
Sadar Diri, Demokrat Cuma Bidik Kursi Cawagub Di Pilkada DKI 2024
-
Kamala Harris Seleksi 6 Kandidat Wakil Presiden Minggu Depan, Ini Daftarnya
-
Reaksi Joe Biden dan Kamala Harris Setelah Iran Beri Ancaman Untuk Israel
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?