Suara.com - Aktivis iklim Greta Thunberg baru-baru ini menjadi berita utama setelah dicap sebagai "Antisemit Minggu Ini" oleh kelompok pengawas Yahudi StopAntisemitism, menyusul penangkapannya di sebuah demonstrasi anti-Israel.
Kelompok tersebut mengkritik Thunberg karena berpihak pada pengunjuk rasa yang menentang Israel, menuduhnya mengubah aktivismenya menjadi platform untuk anti-Semitisme, New York Post melaporkan.
"Dia dengan sedih telah mengubah aktivismenya menjadi platform untuk kebencian terhadap Yahudi," tambah organisasi tersebut.
Thunberg, 21 tahun, ditangkap pada tanggal 4 September saat berdemonstrasi dengan Students Against the Occupation, yang menyerukan Universitas Kopenhagen untuk memutuskan hubungan dengan Israel, termasuk program perubahan iklim. Pendiri StopAntisemitism Liora Rez mengecam Thunberg, menuduhnya memprioritaskan kebencian terhadap Israel daripada aktivisme lingkungan, meskipun Israel berupaya dalam aksi iklim.
"Sayangnya, kebencian Greta terhadap satu-satunya negara Yahudi di dunia mengalahkan kecintaannya terhadap lingkungan. Meskipun Israel menjadi pemimpin global dalam menanggulangi bencana iklim dan bergegas membantu mengatasi krisis di seluruh dunia, Greta berpihak pada musuh teroris yang suka membunuh," kata pendiri Liora Rez dalam sebuah pernyataan.
"Tindakannya berbicara lebih keras daripada kata-katanya. Dia mengaku peduli dengan masa depan umat manusia, tetapi kemunafikan Greta terlihat jelas saat dia aktif mendukung para pemimpin Hamas yang secara terbuka menyerukan genosida."
Thunberg, yang sebelumnya berpartisipasi dalam demonstrasi anti-Israel lainnya, juga menghadapi reaksi keras karena memegang tanda yang oleh sebagian orang ditafsirkan sebagai penggunaan gambar antisemit.
Thunberg kemudian menghapus gambar tersebut dan menjelaskan bahwa gurita mainan dalam foto tersebut adalah alat komunikasi yang digunakan oleh penyandang autisme, dan menyangkal adanya maksud antisemit.
"Mainan dalam gambar tersebut adalah alat yang sering digunakan oleh penyandang autisme untuk mengomunikasikan perasaan," katanya.
Baca Juga: Greta Thunberg Ditangkap Polisi saat Protes Perang Gaza di Kopenhagen
Berita Terkait
-
Ada Permen LHK 10/2024, Aktivis Lingkungan Diminta Lebih Kritis Terhadap Kerusakan Alam
-
Perlindungan Hukum Aktivis Lingkungan Harus Diajukan ke Menteri LHK, Dosen UI: Repot, Responsnya Lama!
-
Ulasan Buku 'No One is Too Small To Make A Difference', Pembelajaran Iklim
-
Ribuan Orang Serbu Kedubes Israel di London, Tuntut Gencatan Senjata di Gaza
-
Greta Thunberg Ditangkap Polisi saat Protes Perang Gaza di Kopenhagen
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir
-
Sambangi Istana Usai Pulang dari Afrika Selatan, Apa Saja yang Dilaporkan Gibran ke Prabowo?