Suara.com - Bobbie Cowan, istri dari Calum Simpson (24), seorang ayah muda yang dibunuh dengan keji, menyatakan harapannya agar kedua pelaku, Dylan Brister (28) dan Cameron Allan (21), selamanya mendekam di balik jeruji besi.
Dalam sebuah aksi brutal, Brister dan Allan telah mencampurkan obat terlarang ke dalam minuman Calum, meninggalkannya dalam keadaan tak sadar sebelum melakukan serangan seksual yang direkam di ponsel.
Calum, meninggal dunia akibat keracunan kombinasi obat kelas C, Etizolam, dan alkohol setelah mengalami serangan mengerikan di rumah Brister di Fife, Skotlandia. Ironisnya, anak ketiga Calum lahir hanya 11 hari setelah kepergiannya.
Pada hari Jumat, Brister dan Allan, dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, di mana Brister dijatuhi minimum 23 tahun dan Allan 19 tahun. Istri Calum berharap agar mereka tidak pernah bisa merasakan kebebasan kembali.
“Saya hanya berharap mereka menghabiskan sisa hidup mereka di dalam penjara,” ujarnya kepada Scotland's Sunday Mail setelah para pembunuh dijatuhi hukuman.
“Saya ingin Calum diingat sebagai sosok yang baik dan penuh kasih. Dia adalah ayah yang luar biasa, dan sekarang anak-anaknya, Calum, Mirren, Lyla, dan anak tiri Romi, tidak akan mengenalnya saat mereka tumbuh dewasa. Hidupnya sudah direnggut dari kami, dan tidak ada jumlah waktu yang bisa menggantikan apa yang telah mereka lakukan.” lanjutnya.
Sementara itu Ibu Calum, Sheree, terlihat terlalu emosional untuk berbicara, namun dia menyaksikan dari galeri publik pengadilan saat para pembunuh anaknya dijatuhi hukuman. Di Pengadilan Tinggi Dundee, Lord Harrower menggambarkan tindakan mereka sebagai keji dan menyatakan bahwa mereka telah menyebabkan “devastasi yang mengerikan” bagi keluarga Calum dan anak-anaknya.
Sebelumnya, pengadilan mendengar bagaimana Allan dan Brister menggunakan aplikasi kencan gay untuk menjebak pria-pria tak curiga demi memenuhi fantasi jahat mereka. Setelah gagal menemukan korban lain, mereka pun mengincar Calum yang saat itu sedang berada di apartemen mereka bersama seorang teman.
Selama persidangan, kedua pelaku berusaha saling menyalahkan atas pencampuran minuman dengan obat terlarang tersebut. Brister mengklaim bahwa Allan mengaku telah memasukkan tablet ke dalam minuman Calum, sementara Allan menyatakan bahwa dia melihat mantannya yang memasukkan obat ke dalam minuman tersebut.
Baca Juga: Iran Eksekusi Mati 4 Penjual Alkohol, Ini Alasannya
Berita Terkait
-
Iran Eksekusi Mati 4 Penjual Alkohol, Ini Alasannya
-
Nikita Mirzani Koar-koar Kelakuan Rachel Vennya yang Suka Mabuk, Netizen: Tapi Anaknya Baik-baik!
-
Awas! Mobil "Mogok" Jika Pengemudi Mabuk, Ini Teknologinya
-
Polisi Malaysia Sebut 13 Anak di Rumah Amal GISBH Punya Catatan Pernah Diperkosa
-
Dirampok usai Cekcok di Kosan, Wanita Muda di Tangerang Dianiaya hingga Nyaris Diperkosa Eks Suami
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka