Suara.com - Sejak dibuka pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB, Gibran tak kunjung meninjau langsung program bertajuk "Lapor Mas Wapres" itu
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka membuka layanan aduan masyarakat di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Selatan. Pada hari pertama layanan ini dibuka, Senin (11/11/2024), Gibran tak kunjung terlihat mendatangi posko.
Sejak dibuka pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB, Gibran tak kunjung meninjau langsung program bertajuk "Lapor Mas Wapres" ini. Pada pukul 09.00 WIB, Gibran diketahui melakukan kegiatan di Jakarta Selatan.
Asisten Deputi Tata Kelola Pemerintahan di Sekretariat Wakil Presiden Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) RI, Pranggono Dwianto mengatakan, kemungkinan Gibran akan datang ke posko ke aduan di lain hari. Namun, Gibran akan meninjau layanan ini secara mendadak.
"Insyaallah, beliau memang ada kemungkinan secara insidentil akan turun ke sini," ujar Pranggono kepada wartawan.
Menurut Pranggono, pihaknya akan terus bersiaga jika sewaktu-waktu Gibran datang ke lokasi aduan.
"Terus terang kami juga stand by terus di sini, ketika beliau berkenan ke sini akan meninjau langsung," katanya.
Warga yang hendak mengadu bisa memantau aduannya lewat WhatsApp dan akan diberikan laporan paling lambat 14 hari kerja.
"Nah melalui WA atau website tadi, masyarakat bisa mengecek ya sejauh mana penanganan tadi," ujar dia.
Petugas nantinya akan memberikan laporan harian rutin kepada Gibran terkait apa saja yang menjadi aduan masyarakat. Gibran sendiri yang akan memantau berdasarkan laporan itu.
"Kami juga di akhir, nanti setelah jam 14.00 WIB itu diminta rekap harian untuk mas Wapres biar beliau melihat berapa hari ini pengaduan yang masuk dan sukses siapa yang bisa masuk," tambahnya.
Berita Terkait
-
Meski Gibran Buka Layanan 'Lapor Mas Wapres', Suciwati Munir Tegaskan Aksi Kamisan Depan Istana Tetap Berlanjut
-
Nggak Bisa Banyak-banyak, Layanan 'Lapor Mas Wapres' Gibran Dibatasi 50 Aduan Per Hari
-
Paloh Tegaskan NasDem Bersama Pemerintahan Prabowo-Gibran, Tapi Kader Tetap Harus Jaga Pikiran Waras
-
Gibran Buka Pengaduan Langsung Lewat WhatsApp, Netizen Ramai-ramai Ingin Laporkan Fufufafa
-
Gibran Bikin 'Lapor Mas Wapres', Suciwati Munir: Siap Kalau Dilaporin Kelakuan Fufufafa?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari
-
Tawuran Antar Remaja di Palmerah Pecah, Dua Kantor RW Rusak Akibat Sambitan Batu
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital