Suara.com - Menghadapi arah perubahan global yang cepat dan disruptif, Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mampu memegang peran sebagai agen transformasi. Dalam konteks ini, ASN tidak hanya sebagai pelaksana kebijakan, namun juga sebagai penggerak perubahan yang adaptif, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
"Sebelumnya, Presiden juga telah menyampaikan instruksi terkait reformasi birokrasi meliputi peningkatan responsivitas birokrasi, perbaikan pelayanan publik, pemanfaatan teknologi dan peningkatan kompetensi. Maka dari itu, transformasi ASN menjadi hal penting yang harus menjadi fokus kita kedepannya,” ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini di hadapan 400 peserta perwakilan enabler, provider, dan user dari lembaga dan instansi pengembangan kompetensi ASN, pada pembukaan acara National Future Learning Forum 2024 di ASN Corporate University, Jakarta, Senin, (18/11/2024).
Lebih lanjut, Rini menggarisbawahi tiga langkah strategis transformasi ASN, yakni adaptasi teknologi, kolaborasi lintas sektor, dan pembelajaran sepanjang hayat. Perkembangan teknologi yang sangat pesat, menuntut ASN harus menguasai teknologi mutakhir, seperti kecerdasan buatan, big data analytics, dan sistem digital lainnya untuk meningkatkan efektivitas kerja.
Kolaborasi antar-sektor diperlukan untuk mendukung pembangunan yang inklusif. Kemitraan ini diwujudkan dengan menjalin sinergi antara pemerintah, swasta, NGO, dan akademisi.
Rini menekankan, kolaborasi pentahelix, yang melibatkan pemerintah, swasta, media, akademisi, dan masyarakat, diperlukan untuk membangun ekosistem pembelajaran yang inklusif dan berkelanjutan.
ASN didorong untuk terus belajar dan berinovasi sepanjang ia mengabdi untuk negara. Mereka dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan zaman.
"Sebagai bagian dari transformasi ini, pemerintah juga tengah mengembangkan portal layanan ASN berbasis digital yang terintegrasi dengan berbagai aplikasi, seperti SIASN, MyASN, E-Kinerja BKN, dan SIBANGKOM ASN LAN. Portal ini akan mendukung pengelolaan ASN secara komprehensif, mulai dari perencanaan hingga penghargaan," ujar Rini.
“Transformasi ASN adalah tanggung jawab bersama. Dengan inovasi dan kolaborasi, kita dapat menciptakan ASN yang mampu memimpin perubahan menuju visi Indonesia Emas 2045,” pungkas Rini.
Berita Terkait
-
Taspen Bayarkan Manfaat THT ke 147 Ribu Pensiunan ASN
-
Kemendagri Soroti Masalah Netralitas ASN hingga Kades Jateng dan Jatim di Pilkada, Siapkan Sanksi Tegas
-
Menteri Rini: Penataan KKIP untuk Dorong Kemandirian Industri Pertahanan
-
Tim Pemenangan Paslon Robinsar-Fajar Bentuk Satgas Money Politics dan Monitoring ASN
-
Cara Cetak Data Diri di PDM Non ASN Kemenag, Syarat Melamar PPPK Kemenag 2024
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda