Suara.com - Duta Besar Iran untuk Lebanon menegaskan bahwa para teroris keliru jika mereka berpikir dapat merebut Aleppo seperti yang terjadi pada tahun 2010-an, mengklaim bahwa pemerintah Suriah saat ini lebih kuat dan mendapat dukungan dari Rusia, Iran, dan Front Perlawanan.
Mojtaba Amani membantah berita yang beredar di media sosial pada hari Jumat yang mengklaim bahwa para teroris telah menguasai Aleppo, dan menyebut klaim tersebut sebagai informasi palsu yang disebarkan oleh "tentara siber."
"Jika para teroris berpikir mereka dapat mengulangi peristiwa awal 2010-an di Aleppo, mereka jelas salah," ujarnya. "Pemerintah Suriah sekarang lebih kuat, dan pemerintah Rusia semakin bertekad untuk membela Suriah. Front Perlawanan dan Iran juga terus mendukung pemerintah Suriah dan rakyatnya."
Ia menjelaskan bahwa kelompok teroris di Suriah percaya bahwa perang melawan rezim Zionis telah melemahkan Front Perlawanan dan Hezbollah.
"Para teroris berpikir mereka dapat mencapai keberhasilan pada tahap ini, tetapi saya meragukan mereka akan memperoleh kemenangan yang signifikan," kata Amani.
Ia juga menyoroti kolaborasi AS dengan kelompok teroris, menyatakan, "Dalam beberapa tahun terakhir, AS telah menyediakan mereka dengan senjata baru, dan perbatasan Turki tetap terbuka bagi mereka. Saat ini, tentara Suriah secara langsung terlibat dengan kelompok-kelompok ini dan telah berhasil menghentikan beberapa kemajuan mereka."
Duta Besar Iran menambahkan bahwa perkembangan ini kemungkinan akan memperkuat tekad pemerintah Suriah untuk menghilangkan kehadiran kelompok teroris di beberapa wilayah negara Arab tersebut.
Pada hari Rabu, para teroris meluncurkan serangan besar-besaran di provinsi Aleppo dan Idlib di barat laut Suriah.
Militer Suriah mengumumkan pada hari Jumat bahwa pasukan mereka telah berhasil membunuh dan melukai ratusan teroris selama operasi defensif dan balasan di utara negara Arab itu.
Baca Juga: Hizbullah Paksa Israel Gencatan Senjata, Panglima Garda Revolusi Iran Sebut Kekalahan Memalukan
Amani juga menyatakan bahwa perkembangan ini cenderung akan memperkuat tekad pemerintah Suriah untuk menghilangkan kelompok teroris di wilayah tertentu, menambahkan bahwa kemungkinan besar, Suriah tidak akan lagi mempercayai perjanjian sebelumnya, termasuk yang dibuat antara Rusia dan Turki.
Berita Terkait
-
Netanyahu: Israel Akan Lakukan Apapun untuk Cegah Nuklir Iran!
-
Putin Khawatirkan Keselamatan Trump, Sebut Kampanye Pilpres AS Menjijikkan
-
Jenderal Iran Tewas di Suriah, Teheran Tuding Israel dan AS Dalang Serangan
-
Suriah Bergejolak Lagi: 200 Nyawa Melayang dalam Pertempuran Sengit, Jalan Raya Damaskus-Aleppo Jatuh ke Tangan Jihadis
-
Hizbullah Paksa Israel Gencatan Senjata, Panglima Garda Revolusi Iran Sebut Kekalahan Memalukan
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen
-
Anggota TNI Ngamuk di Gowa, Kapuspen TNI: Kami akan Perkuat Pengawasan!
-
Revisi RUU BUMN Bergulir di DPR, PKB Ingatkan Jangan Hilangkan Prinsip Pasal 33 UUD 1945
-
Silsilah Keluarga Prabowo Subianto: Kakek Nenek Dimakamkan di Belanda
-
Pulang dari PBB, Prabowo Bawa Kabar Baik, Optimistis Solusi Gaza Segera Terwujud
-
Profil Nanik S Deyang: Petinggi BGN Nangis Bongkar Borok Politisi Minta Proyek MBG
-
Pendidikan Nanik S Deyang: Mantan Jurnalis yang Kini Jadi Petinggi Program MBG