Suara.com - Lucy-Anne Rushton, seorang ibu dari lima anak, meninggal duna setelah mengalami kekerasan brutal dari suaminya, Shaun Dyson. Kejadian tragis ini mengguncang Andover, Hampshire pada 23 Juni 2019 silam.
Hari itu, Dyson menganiaya Lucy hingga tewas di depan anak-anak mereka. Sebelum melakukan aksi kejamnya, Dyson bahkan memaksa Lucy menelan cincin pernikahan mereka sebagai bentuk penghinaan.
Tubuh Lucy ditemukan dengan 37 patah tulang rusuk, tulang dada yang remuk, dan paru-paru yang kolaps—luka-luka yang mencerminkan kekejaman pelaku.
Sebelum tragedi ini, keluarga Lucy telah mencoba meminta bantuan. Saudara laki-lakinya, Luke Simpson, melaporkan kepada polisi bahwa Dyson telah melakukan pelecehan seksual terhadap Lucy di hari ulang tahunnya yang ke-30.
Namun, meski laporan itu diterima, polisi hanya melakukan kunjungan singkat ke rumah Lucy tanpa tindakan lanjut.
Setahun sebelumnya, insiden di sebuah hotel di Bournemouth menunjukkan tanda-tanda bahaya yang nyata. Dalam peristiwa itu, Dyson memaki Lucy dengan sebutan kasar, dan tamu hotel melihat Lucy dengan wajah dan tangan berlumuran darah.
Sayangnya, meskipun insiden itu dilaporkan, tidak ada tindakan berarti yang diambil oleh pihak keamanan atau polisi.
Ibu Lucy, Myra Simpson, mengungkapkan kekecewaannya pada sistem yang gagal melindungi putrinya.
"Lucy telah dikhianati oleh banyak profesional yang seharusnya melindunginya. Polisi, rumah sakit, semua pihak yang seharusnya peka terhadap tanda-tanda kekerasan domestik, tidak melakukan tindakan yang cukup," katanya dengan emosional.
Baca Juga: Seorang Pria di Tebet Tewas Diamuk Massa Usai Diteriaki Maling, Polisi Turun Tangan
Dia juga menyoroti ketakutan Lucy untuk berbicara. Lucy khawatir jika melaporkan Dyson, dia bisa kehilangan hak asuh atas anak-anaknya, seperti yang pernah terjadi di masa lalu. Ketakutan ini membuat Lucy terjebak dalam lingkaran kekerasan yang akhirnya merenggut nyawanya.
Shaun Dyson dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dengan masa minimum 17 tahun. Namun, hukuman ini tidak dapat mengembalikan nyawa Lucy atau menghapus luka mendalam yang dirasakan oleh keluarganya.
Dalam pernyataan yang penuh haru, anak tertua Lucy, Luke, mengenang ibunya sebagai sosok penuh cinta yang selalu membuat orang di sekitarnya tertawa.
"Dia adalah ibu terbaik. Dia mencintai kami lebih dari segalanya," katanya
Berita Terkait
-
Seorang Pria di Tebet Tewas Diamuk Massa Usai Diteriaki Maling, Polisi Turun Tangan
-
Kisah Kapten Klub Elkan Baggott, Berani Tolak Pakai Ban Pelangi karena Agama
-
Bahasa Inggris Verrell Bramasta Dibandingkan dengan Menlu Sugiono: Lancar tapi Isinya Kosong?
-
Warren Stephens, Bos Wall Street, Jadi Utusan Khusus Trump ke Inggris
-
Prancis, Inggris dan Jerman ke Israel: Patuhi Kewajiban Internasional Segera!
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kok Bisa Hiu Tutul Sering 'Nyasar' ke Pantai Indonesia? Ternyata Ini Alasannya!
-
Tragedi Sungai Lusi: 5 Santriwati Penghafal Alquran di Blora Ditemukan Tak Bernyawa
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya
-
Hujan Deras Lumpuhkan Tiga Koridor Transjakarta, Rute Dialihkan karena Pohon Tumbang
-
Eksekusi Brutal Dua Matel di Kalibata: Bagaimana Semua Jejak Lenyap?
-
Pengamat: Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden Masuk Akal, DPR Justru Ganggu Check and Balances
-
3 Santriwati Hanyut Sungai Lusi Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa Menjadi Lima
-
Pilkada Kembali ke DPRD: Solusi Hemat Anggaran atau Kemunduran Demokrasi?
-
Muncul Perkap Anggota Polri Bisa Jabat di 17 Kementerian/Lembaga, Ini Respons Komisi III DPR