Suara.com - Nama Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadahlia, diucapkan sejumlah kader PDI Perjuangan saat menanggapi pidato Ketua Umum Megawati Soekatnoputri dalam acara HUT ke-52 PDIP di Sekolah Partai, Jakarta Selatan.
Kader menyebutkan nama Bahlil saat Megawati menanyakan perihal siapa yang gagal mendapatkan gelar doktor.
Mulanya Megawati membahas mengenai banyak orang yang saat ini berpura-pura mengerti, tetapi aslinya tidak paham.
"Aku saja suka jadi gagap-gagap. Iki pintar opo ora iki? Ngambil doktornya opo?" kata Megawati, Jumat (10/1/2025).
Megawati lantas menanyakan pihak yang tidak jadi mendapat gelar doktor. Menanggpi pertanyaan Megawati, sejumlah kader menyebut nama Bahlil.
"Sopo yang doktornya nggak jadi iku sopo yo?" tanya Megawati.
"Bahlil. Bahlil," ujar sejumlah kader banteng.
Megawati lantas menegaskan bahwa dirinya tidak bermaksud menyinggung pihak tertentu. Ia hanya bertanya kepada kader lantaran lupa.
"Sopo? nggak, aku lupa, bener lho, bukannya saya mau ini," kata Megawati.
Baca Juga: Buka Pidato HUT PDIP ke-52, Megawati Berterima Kasih kepada Prabowo yang Cabut TAP MPRS No 33
Sebelumnya dalam pidato yang sama, Megawati juga menyinggung perihal gelar doktor. Ia mengatakan dalam waktu dekat bakal menerima gelar doktor kehormatan atau honoris causa (HC) lagi. Saat ini, Megawati menyebut telah memperoleh honoris causa sebanyak 11.
"Honoris causa mau nambah lagi, sekarang sudah 11, manu nambah lagi," ujar Megawati dalam pidato di HUT ke-52 PDIP.
Megawati mengaku lupa akan menambah berapa lagi honoris causa dalam waktu dekat. Dia mengatakan yang tahu adalah Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah.
"Yang tahu Pak Basarah, mau nambah berapa lagi tuh?," tanya Megawati.
Basarah yang juga hadir di acara tersebut mengatakan Megawati akan menambah gelar honoris causa empat lagi dalam Waktu dekat.
Terkait itu, Megawati menegaskan gelar honoris causa yang yang diterimanya ini bukan bayar, melainkan gratis.
Berita Terkait
-
Momen Megawati Tanya Siapa Gagal Doktor, Kader PDIP Serempak Jawab: Bahlil
-
Megawati Kesal dengan Kader Partai Plintat-plintut: Aku Capek Tau Nggak!
-
Megawati Soroti Pembredelan Pameran Lukisan Yos Suprapto, Sebut Masyarakat Tumpul terhadap Seni
-
Mau Dapat Gelar Honoris Causa Lagi, Megawati: Tapi Saya Enggak Bayar Lho, Kan Sekarang Banyak yang Beli
-
Buka Pidato HUT PDIP ke-52, Megawati Berterima Kasih kepada Prabowo yang Cabut TAP MPRS No 33
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
Terkini
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
OTT KPK di Bekasi: Bupati Ade Kuswara Diduga Terima Suap Proyek
-
Roy Suryo Klaim Ijazah Jokowi Tetap Palsu Usai Gelar Perkara Khusus
-
KPK Sebut Tak Targetkan 3 OTT Dalam Sehari: Transaksi Terjadi Bersamaan