Suara.com - Pegiat media sosial, Ferry Irwandi ikut menguliti soal pengakuan Utusan Khusus Presiden, Raffi Ahmad terkait mobil RI 36 yang belakangan viral di media sosial karena aksi arogan polisi Patwal. Raffi Ahmad diketahui sempat mengaku tidak berada di dalam mobil RI 36 ketika mendapatkan pengawalan di jalan raya.
Terkait itu, Ferry Irwandi pun menganggap jika Raffi Ahmad terbukti menyalahi sejumlah aturan, salah satunya poin dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 43 Tahun 1993 tentang Pengawalan Jalan.
'Borok' Raffi Ahmad terkait pengawalan mobil RI 36 dibongkar oleh Ferry Irawan dalam tayangan siniar di akun Youtube pribadinya pada Rabu (15/1/2025), berjudul: "Membedah Bukti Pelanggaran RI 36 milik Raffi Ahmad."
"Ada lagi sesuatu yang tidak bisa dielakkan atau dihindari oleh Pak Raffi Ahmad. Mari kita merujuk ke PP 43 Tahun 1993 Pasal 65 ayat ke-3, di situ dinyatakan secara jelas yang namanya pengawalan itu baru bisa dilakukan kalau pengawalnya tahu orangnya ada di situ," ujar Ferry Irawan dikutip Suara.com, Kamis (16/1/2025).
Aturan yang disebut oleh Ferry Irwandi berkaitan dengan ucapan Raffi Ahmad yang mengaku dirinya memang sedang tidak berada di mobil RI 36 yang dikawal oleh patwal arogan.
"Nah konteksnya kejadian itu adalah seperti yang diakui oleh Pak Rafi Ahmad sendiri dia tidak ada di dalam mobil," sebut Ferry.
Menurutnya, pernyataan Raffi Ahmad itu pun dianggap melanggar aturan dalam PP tersebut.
"Maka bentuk pengawalan dan bentuk prioritas berdasarkan PP Nomor 43 Tahun 1993 ini tidak bisa dilakukan karena itu melanggar pasal 65 ayat 3. Dan kalau kita tarik ayat keduanya juga masih berhubungan. "Nah di sinilah letak kekeliruan RI 36 dan utusan khusus presiden Raffi Ahmad," ujarnya.
Dengan adanya kesalahan yang disebutkannya itu, konten kreator asal Jambi itu pun menyarankan agar Raffi Ahmad secepatnya meminta maaf kepada para pengendara yang dirugikan atas polemik pengawalan mobil RI 36 tersebut.
Baca Juga: Anies-Ahok Tak Dapat Jatah 'Kue' Meski Bantu Menangkan Pram-Rano di Jakarta, Kenapa?
"Kalau jadi Raffi Ahmad jelas gue akan meminta maaf karena kan secara aturan itu sudah jelas ya dan gue sudah melakukan sebuah kekeliruan ya," ujarnya.
"Menurut gua dengan meminta maaf itu akan meredakan banyak tensi dan enggak perlu menyeret pihak-pihak lainnya tidak terlibat," sambungnya.
Ferry Irwandi berpesan kepada Raffi Ahmad tidak perlu malu untuk meminta maaf jika memang telah melakukan kesalahan. Apalagi, kekinian Sultan Andara itu kini sudah menjadi pejabat di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
"Kedua kalau gua jadi Raffi Ahmad kan berarti sekarang gue dikasih jabatan ya. Kalau gua dikasih jabatan itu berarti gue dikasih kepercayaan ya dan gua enggak mau membuat malu orang yang sudah memberi gue kepercayaan tersebut. Dan menurut gue meminta maaf serta mengakui kesalahan bukanlah sebuah tindakan yang memalukan," ungkapnya.
Diketahui, polemik mobil RI 36 Raffi Ahmad usai viral aksi arogan Polisi Patwal yang menunjuk-nunjuk pengendara lain karena merasa dihalangi ketika melakukan pengawalan.
Setelah aksi arogan patwal itu viral, Raffi Ahmad akhirnya mengakui jika mobil RI 36 dalam video itu adalah kendaraan dinasnya. Meski mengakui soal mobil RI 36, Raffi mengaku ketika itu sedang tidak berada di dalam mobil yang dikawal oleh polisi Patwal.
Berita Terkait
-
Tompi Ikut Dihujat Gegara Bela Raffi Ahmad, Ferry Irwandi: Udah Pasang Badan Belain Teman, Lu Ditikam dari Belakang
-
Pengakuan soal Mobil RI 36 Bikin Dongkol, Mahfud MD Sebut Raffi Ahmad Pejabat Tak Jujur: Negara Kok jadi Kampungan
-
Dukung Prabowo Agar Harvey Moeis Divonis 50 Tahun, Mahfud MD: Masa Negara Didikte Cecunguk-cecunguk? Terluka Saya!
-
Kasihani Prabowo, Mahfud MD Sindir Pemerintah Tak Bernyali Bongkar Dalang Pembuat Pagar Laut: Gak Masuk Akal!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Eks Wamenaker Noel Sudah Buka-bukaan, KPK Telusuri Dugaan Penerimaan Gratifikasi
-
Drama Jenderal TNI Vs Ferry Irwandi: 'Ide Tak Bisa Dibunuh!'
-
Analis Bongkar Alasan Prabowo Copot Budi Gunawan: Imbas 'Agustus Kelam', Loyalitas Ganda Disorot
-
Punya Usaha Travel Haji, Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Diperiksa KPK?
-
Geger Nepal: Gaya Hidup Mewah Pejabat Bikin Rakyat Marah, Rumah Menteri dan Presiden Dibakar
-
Detik-detik Menkeu Nepal Kabur Ditendang di Jalanan Saat Demo Massa Gen Z yang Muak Korupsi
-
Viral usai Tampang Terekam CCTV, 2 Perampok Rumah Kosong di Jaktim Diciduk Polisi
-
Profil Lengkap Franka Franklin, Istri Nadiem Makarim: Cucu Artis Legendaris, Ini Gurita Bisnisnya
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Temui Pendemo dan Meminta Maaf?
-
Mirip Indonesia? Demo Berdarah di Nepal karena Rakyat Muak Lihat Keluarga Pejabat Flexing