Suara.com - Gerakan perlawanan Palestina Hamas telah meminta Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Liga Arab, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengadakan pertemuan darurat menyusul pernyataan kontroversial Presiden AS Donald Trump tentang Gaza.
Hamas mengeluarkan pernyataan pada hari Rabu sebagai tanggapan atas saran Trump bahwa Amerika Serikat harus "mengambil alih" Jalur Gaza.
Sambil mengutuk keras usulan Trump, Hamas mengatakan bahwa pernyataan tersebut agresif terhadap rakyat Palestina dan perjuangan mereka, tidak akan memberikan stabilitas di kawasan tersebut, dan "hanya akan menambah bahan bakar ke dalam api."
Hamas mengatakan bahwa rakyat Palestina dan pasukan Perlawanan tidak akan membiarkan negara mana pun di dunia menduduki tanah mereka atau memaksakan perwalian terhadap mereka.
Gerakan tersebut menambahkan, "Kami meminta pemerintah AS dan Presiden Trump untuk mencabut pernyataan tidak bertanggung jawab ini yang bertentangan dengan hukum internasional dan hak asasi rakyat Palestina di tanah mereka."
Hamas meminta Liga Arab, OKI, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengambil sikap tegas dalam melindungi hak-hak rakyat Palestina, termasuk hak mereka untuk menentukan nasib sendiri, dan pembentukan negara merdeka dengan al-Quds sebagai ibu kotanya.
Trump telah mengusulkan untuk merelokasi penduduk Gaza ke negara-negara Arab tetangga.
Berita Terkait
-
Gubernur California Desak Trump Beri Bantuan untuk Korban Kebakaran
-
Trump Usul Aneksasi Gaza dan Pindahkan Warga Palestina, Dunia Arab dan PBB Murka!
-
Trump Teken Perintah Eksekutif Larang Atlet Transgender di Olahraga Wanita
-
Trump Ingin Gusur Warga Gaza, Kepala PBB Peringatkan Pembersihan Etnis
-
Israel Boikot Dewan HAM PBB, Tuduh Lembaga Tersebut Bersikap Anti-Yahudi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?