Suara.com - Pasukan Israel dilaporkan telah merebut lebih banyak wilayah Suriah sebagai bagian dari agresi berkelanjutan mereka terhadap negara Arab yang dilanda krisis itu.
Jaringan berita Lebanon Al-Mayadeen mengutip sumber-sumber lokal pada hari Minggu yang mengatakan bahwa pasukan pendudukan memasuki Ain al-Nuriyah, sebuah desa strategis yang terletak di pedesaan timur laut Provinsi Quneitra.
Sumber-sumber tersebut menekankan bahwa pasukan Israel menghancurkan unit artileri dan rudal bekas tentara Suriah selama serangan itu.
Pasukan rezim juga menguasai jalan utama yang menghubungkan Quneitra ke Damaskus selama beberapa jam dan mengintensifkan patroli militer di daerah itu, yang menurut laporan yang sama, telah menciptakan keadaan ketakutan dan keresahan di antara penduduk setempat.
Serangan itu terjadi beberapa jam setelah Israel melakukan serangan udara baru di gudang-gudang di sebelah timur kota Ankhal di Provinsi Dara'a.
Tadi malam, pesawat tempur Israel juga menyerang daerah-daerah di Al-Durij di pinggiran ibu kota Suriah, Damaskus, yang melukai seorang anak yang sedang menggembalakan domba dan "menyebabkan kerusakan material yang signifikan."
Terdapat pula laporan ledakan di Dara’a, Quneitra, dan Tartous di pesisir barat daya Suriah.
Pasukan Israel telah memperluas kendali mereka atas sebagian wilayah Suriah, termasuk di Dataran Tinggi Golan, menyusul runtuhnya pemerintahan Presiden Bashar al-Assad pada November tahun lalu.
Serangan Israel menandai pelanggaran signifikan terhadap perjanjian gencatan senjata tahun 1974, dengan pasukan Israel yang bergerak maju ke "zona penyangga" dan mengintensifkan serangan terhadap infrastruktur dan lokasi militer Suriah di timur dan barat negara tersebut.
Baca Juga: Pasukan Israel Tembak Mati Ibu Hamil di Tepi Barat
Berita Terkait
-
Israel Angkat Kaki Sepenuhnya dari Gaza Utara, Akui Kegagalan Misi
-
Serangan Brutal Israel di Tepi Barat, 31 Warga Palestina Terluka!
-
Militer Israel Mundur dari Koridor Netzarim, Hamas Rayakan Sebagai Kemenangan
-
Eksodus Jenin: 20.000 Warga Palestina Terusir Akibat Serangan Israel
-
Pasukan Israel Tembak Mati Ibu Hamil di Tepi Barat
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun