PP Muhammadiyah telah resmi menetapkan hari raya Iduladha 1446 Hijriah jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025 mendatang. Dasar dari keputusan ini adalah hasil dari proses hisab hakiki wujudul hilal, yang tercantum jelas pada Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah 1445 H.
2. Versi NU
Lembaga Falakiyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Bojonegoro juga merilis almanak yang memperkirakan hari raya Iduladha 1446 H akan jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025 mendatang. Perhitungan yang dilakukan didasarkan pada posisi hilal saat matahari terbenam, yang diperkirakan telah memenuhi kriteria imkanur rukyah atau kemungkinan terlihatnya hilal.
Meski demikian NU menyampaikan akan menunggu konfirmasi melalui rukyatul hilal yang akan dilakukan pada tanggal 29 Dzuqadah guna memastikan awal bulan Dzulhijjah.
3. Versi Pemerintah
Dari sisi pemerintah, diperkirakan hari raya Iduladha 1445 H akan jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025, seperti yang tertuang dalam Kalender Hijriah Indonesia 2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama RI. Tanggal ini juga dicantumkan dalam SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.
Namun demikian penetapan resmi dari pemerintah akan menunggu sidang isbat yang biasanya digelar pada malam ke-29 Dzulqadah. Sidang ini akan melibatkan para ahli falak, perwakilan ormas Islam, dan isntansi terkait untuk mendapatkan kesepakatan mengenai penampakan hilal.
Secara mendasar, Muhammadiyah, NU, dan pemerintah masih memiliki tanggal perkiraan yang sama mengenai tibanya hari raya Iduladha 2025, yakni pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Keputusan akhir akan menunggu sidang isbat yang akan dilakukan
Baca Juga: Mau Gelar Manggarai Bersholawat, Pendekatan Agama jadi Jurus Pramono: Bakal Sukses Cegah Tawuran?
Berita Terkait
-
Mau Gelar Manggarai Bersholawat, Pendekatan Agama jadi Jurus Pramono: Bakal Sukses Cegah Tawuran?
-
Usul Program Siswa ke Barak jadi Pendidikan Nasional, JPPI Kritik Menteri Pigai: Hina Akal Sehat!
-
Siswa Kini Takut Dikirim Dedi Mulyadi ke Barak, Kak Seto: Jangan Ada Ancaman, Anak-anak Bukan Robot!
-
Akui Sulit Berantas Judol, Pramono: Mau Kampanye Kayak Apa Gak Ada Manfaatnya, Kecuali Judi Ditutup!
-
Ogah Tiru Dedi Mulyadi Kirim Siswa ke Barak TNI, Begini Jurus Pramono Urus Kasus Tawuran di Jakarta
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis