Mardani juga turut menyinggung pesan perdamaian dunia yang pernah disampaikan mediang Paus Fransiskus.
"Karena saya agak kagum sama almarhum Pope Francis gitu ya diikuti sama bapak paus yang baru, serukan perdamaian, perdamaian," ungkapnya.
Ia pun menegaskan, tak ada manfaatnya dari perang, terlebih hanya akan menjadi pertumpahan darah.
"Orang beriman itu bersaudara. Maksudnya gak boleh ada pertumpahan darah," pungkasnya.
Perkuat Hubungan Antarparlemen
Dalam pidatonya, Puan Maharani juga menekankan bahwa peringatan ke-25 tahun (silver jubilee) Konferensi Ke-19 Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam atau Parliamentary Union of the OIC (PUIC) sebagai momentum memperkuat hubungan antarparlemen negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
"Silver Jubilee PUIC 2025 ini, dapat menjadi momentum bagi kita semua untuk membangun dan memperkuat hubungan antarparlemen negara anggota OKI dalam wujud kerja bersama menghadapi tantangan kita bersama yang ke depannya akan semakin berat," kata Puan.
Dia lantas menyebut momentum pembukaan Konferensi Ke-19 PUIC di Gedung DPR RI malam ini mengingatkan akan penyelenggaraan Conference of the New Emerging Forces (CONEFO) yang diinisiasi Presiden Pertama RI Soekarno sebagai simbol semangat bersama negara berkembang saat itu, untuk membangun tata dunia yang lebih baik.
Dia lantas mengingatkan pula bahwa 25 tahun yang lalu saat pembentukan PUIC tahun 1999, parlemen negara-negara anggota OKI memiliki harapan besar bahwa rakyat di dunia Islam akan dapat hidup lebih baik, memiliki peradaban kemajuan dalam kehidupan rakyat.
Baca Juga: Diapit Dasco-Puan, Prabowo Hadiri Inagurasi Konferensi Anggota Parlemen OKI di Gedung DPR
Saat Konferensi Ke-19 PUIC kali ini, lanjut dia, masih banyak pekerjaan bersama untuk dapat membangun tatanan dunia yang diharapkan dapat memberikan jalan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan.
Di antaranya, masalah kesejahteraan, kesenjangan ekonomi, pangan, globalisasi nilai dan budaya, literasi kemajuan teknologi, perubahan iklim, peran dan pemberdayaan perempuan, kemerdekaan palestina, konflik geo-politik, konflik geo-ekonomi, dan berbagai permasalahan lainnya.
"Inilah tantangan yang kita hadapi bersama, saat kita sedang merayakan Silver Jubilee PUIC di Jakarta tahun 2025 ini," katanya.
Untuk itu, dia memandang PUIC perlu memiliki komitmen, kebersamaan, dan solidaritas yang semakin kuat sehingga dapat ikut mengambil posisi dan mempengaruhi tatanan dunia yang lebih baik.
"Kita tidak dapat membiarkan tatanan dunia berkembang secara alamiah, membiarkan persaingan kekuatan politik dan ekonomi menentukan segalanya," ucapnya.
Menurut dia, parlemen negara anggota PUIC dapat ikut berkontribusi dalam membangun tatanan dunia dengan sikap yang menunjukan kebersamaan dan solidaritas PUIC dalam mengambil posisi di berbagai forum internasional, perjanjian internasional, lembaga global, dan konsensus politik.
Berita Terkait
-
Diapit Dasco-Puan, Prabowo Hadiri Inagurasi Konferensi Anggota Parlemen OKI di Gedung DPR
-
Parlemen OKI Tegas Dukung Palestina: Jangan Goyah, Harus Kompak!
-
2.818 Personel Amankan Sidang ke-19 PUIC yang Dihadiri Prabowo, Warga Diimbau Hindari Kawasan DPR
-
Pagi Ini Pabowo Bertolak ke Brunei, Malam Dijadwalkan ke DPR
-
Delegasi Palestina di Parlemen OKI Desak Negara Islam Bertindak Hentikan Agresi Israel
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Suara Netizen Lebih Kuat: Densu Batal Tayangkan Podcast Nurul Sahara Usai Ditolak Warganet
-
Fakta-fakta Kebakaran Hunian Pekerja IKN, Ratusan Orang Terdampak
-
Diikat Warga saat Tertangkap, Viral Polisi Pura-pura Beli Tomat Jambret Kalung Pedagang!
-
4 Kontroversi MBG Versi FSGI: Dari Makanan Mubazir hingga Ancaman Tunjangan Guru
-
Profil Yai Mim, Eks Dosen UIN Malang Kehilangan Segalanya Usai Viral Cekcok dengan Tetangga
-
Nadiem Makarim Ditahan Kejagung, Pengamat Ungkit Pengadaan Chromebook di LKPP, Begini Katanya!
-
Gelar Rapat Paripurna Khusus, Puan Maharani Paparkan Capaian Kerja DPR Tahun 20242025
-
Polisi dan TNI Turun Tangan Amankan Objek Vital Kilang Pertamina Dumai yang Terbakar
-
Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
-
Aksi KPA Panaskan Depan DPR, Desak Reforma Agraria dan Bekukan Bank Tanah