Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo mengungkap pesan Megawati Soekarnoputri untuk kepala daerah dan wakil kepala daerah PDIP Se-Indonesia dalam acara pembekalan di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat 16 Mei 2025.
Pertama, kata dia, sejumlah kepala daerah harus bisa berjalan dari ideologi yang sama.
"Iya yang saya sampaikan tadi, satu, kita harus berangkat dari platform ideologi nilai kepartaian yang sama," kata Ganjar di sela-sela acara pembekalan di Sekolah Partai PDIP.
Menurutnya, yang kedua sejumlah kepala daerah juga diingatkan bisa menjalankan fungsi kepartaian hingga tunaikan janji kampanye.
"Yang ketiga, tentu saja, proses pelayanan inilah yang kelak kemudian hari akan menghasilkan inovasi-inovasi yang bisa dibagikan, sehingga diantara para kepala daerah ini, wabil khusus yang dari PDI Perjuangan, akan punya forum bagaimana melakukan improvement, perbaikan dari seluruh sistem yang ada. Itu yang Ibu concern," ujarnya.
Kendati begitu, Ganjar mengatakan, Megawati sendiri dalam acara pembekalan itu tidak menyampaikan pidatonya secara langsung.
Menurutnya, baru lah pada hari terakhir acara nantinya Megawati akan menberikan pengarahannya secara langsung.
"Ibu tadi datang tidak menyambut, tidak pidato, dan Ibu hanya mengikuti saja. Bahkan mungkin sampai besok dan hari terakhir. Mungkin gongnya akan terakhir. Jadi beliau akan mengikuti satu per satu. Perhatian yang luar biasa menurut saya," katanya.
Sebelumnya, PDIP menggelar pembekalan terhadap Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah se-Indonesia hasil Pilkada 2024 di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat 16 Mei 2025.
Baca Juga: PDIP Urung Gelar Kongres, Ganjar Bantah Gegara Tunggu Putusan Kasus Hasto Kristiyanto
Acara ini direncanakan bakal digelar dari mulai hari ini 16 Mei 2025 sampai 18 Mei 2025.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri turut hadiri langsung acara pembekalan tersebut.
Megawati tampak didampingi oleh putranya yang juga Ketua DPP PDIP M Prananda Prabowo.
Selain itu, jajaran DPP lainnya juga turut hadir dari Ganjar Pranowo, Djarot Saiful Hidayat, Deddy Sitorus, Tri Rismaharini, Ribka Tjiptaning, Sadarestuwati, Wiryanti Sukamdani, dan Mindo Sianipar.
Kehadiran Megawati disambut ratusan kepala daerah PDIP ini dengan tepuk tangan dan bernyanyi lagu Solid Bergerak.
Wakil Sekjen PDIP Aryo Adhi Dharmo, Wakil Bendahara PDIP Yuke Yurike, Kader PDIP Abdullah Azwar Anas serta Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie juga terlihat di ruang Aula Sekolah Partai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Sudah Ditangkap? Misteri Hilangnya Nama Gembong Narkoba Fredy Pratama dari Situs Interpol
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
-
Miris! Polisi Bacok Polisi di Tempat Hiburan Malam, Propam Polda Gorontalo Ancam Sanksi Berat
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok
-
Bau Busuk dari Mobil Terparkir Ungkap Tragedi: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Pejaten
-
Korupsi Menggila di Desa! ICW Ungkap Fakta Mencengangkan Sepanjang 2024
-
Menkeu Purbaya Curhat Gerak-geriknya di Tiktok Dipantau Prabowo, Mengapa?
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan