Suara.com - Sebanyak 32 ruas jalan di Ibu Kota bakal ditutup sementara pada Minggu (29/6/2025) dari pukul 03.30 hingga 11.30 WIB.
Penutupan ini dilakukan untuk mendukung kelancaran gelaran BTN Jakarta International Marathon 2025, ajang lari berskala internasional yang digelar akhir pekan ini.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan penyelenggaraan marathon ini akan berdampak pada aktivitas warga. Namun ia menegaskan, Pemprov Jakarta ingin memberikan kesan terbaik bagi para peserta, termasuk pelari asing yang datang dari 51 negara.
"Ini bagi kami yang penting, dan saya yakin tidak akan mengganggu banyak terhadap lalu lintas di Jakarta. Karena hari Minggu ya," ujar Pramono di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (26/6/2025).
Menurut Pramono, Jakarta sudah cukup berpengalaman dalam menyelenggarakan event bertaraf internasional. Ia memastikan, berbagai antisipasi sudah disiapkan agar kegiatan masyarakat tetap bisa berlangsung meski ada penutupan jalan.
Pemprov, lanjut dia, telah menginstruksikan Dinas Perhubungan untuk melakukan simulasi lalu lintas dan rekayasa rute sejak jauh hari.
"Kami meyakini tidak akan mengganggu lalu-lintas secara keseluruhan pada hari itu di Jakarta. Mudah-mudahan nggak ada lah," ucapnya.
Lebih jauh, Pramono meyakini ajang ini akan berdampak positif terhadap sektor ekonomi, khususnya perhotelan.
Ia menyebut, sejumlah hotel berbintang di kawasan Sudirman hingga Gatot Subroto sudah penuh dipesan oleh para peserta dan official.
Baca Juga: Ngotot Copot Tiang Monorel Mangkrak di Jakarta, Pramono Bakal Surati Kajati DKI
"Karena sekarang ini banyak hotel-hotel bintang 3 dan 4 di sepanjang Jalan Sudirman, Thamrin, Gatot Subroto, boleh dicek hampir semuanya penuh. Jadi ini menunjukkan bahwa dampak langsungnya terasa," tegasnya.
Sementara itu, Race Director BTN Jakarta International Marathon 2025, Satrio Guardian, menyebut pihaknya telah menurunkan 7.000 personel untuk menjaga lintasan lomba. Selain itu, barikade akan dipasang di sepanjang rute mulai dari garis start hingga finish.
"Baik dari start maupun finish, itu semua kita tutup dengan barikade," ujar Satrio.
Untuk mengantisipasi kemacetan dan kebingungan warga, Satrio menyebut pihaknya telah bekerja sama dengan Google untuk memperbarui rute di Google Maps.
"Terkait pengalihan lalu lintas, enggak usah pusing, tinggal buka Google Maps. Kami sudah bekerja sama dengan Google Maps. Jadi akan diarahkan melalui rute-rute yang tidak terdampak," katanya.
Berikut daftar 32 ruas jalan yang akan ditutup sementara pada 29 Juni 2025 pukul 03.30–11.30 WIB:
Berita Terkait
-
Pramono Sindir Pengusaha Hiburan Malam yang Ngaku Ditekan Pemerintah: Kalau Untung Aja Diam
-
Khawatir Ganggu Acara Nikahan di Hotel, Pramono Masih Pikir-pikir Gelar Car Free Night di Jakarta
-
Ada BTN Jakarta International Marathon, CFD di Jalan Sudirman-Thamrin Libur 29 Juni
-
Pandji Pragiwaksono ke Pramono Anung: Apa Rasanya Tiba-Tiba Jadi Kepala Daerah?
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Dasco Ungkap Ultimatum Prabowo dari Hambalang: Sikat Habis Kader Korup!
-
Polisi Ringkus Dua Pelaku Curanmor yang Tembak Mati Hansip di Cakung
-
KPK Tahan 5 Pengusaha yang Diduga Suap Eks Bupati Situbondo Karna Suswandi, Ini Nama-namanya
-
Gempur Titik Rawan Banjir, Pemkot Surabaya Siapkan Drainase Maksimal Jelang Musim Hujan
-
JATAM: Warga Pro dan Kontra Tambang di Halmahera Sama-sama Korban Sistem yang Merusak
-
KPK 'Bedah' Prosedur Izin TKA, Mantan Sekjen Kemnaker Heri Sudarmanto Dicecar Soal Pungli
-
Diwawancara Pramono, Zidan Penyandang Disabilitas Diterima Kerja di Transjakarta
-
JATAM: Negara Abai Lindungi Warga dari Dampak Beracun Tambang Nikel di Halmahera
-
Sebut Soeharto Tak Layak Jadi Pahlawan, GUSDURian: Selama Orba Banyak Lakukan Dosa Besar
-
Mafia Tanah Ancam Banyak Pihak, JK: Saya Sendiri Korbannya, Harus Dilawan Bersama!