Suara.com - Kasus viral mobil dinas Propam yang menabrak seorang wanita di Medan memasuki babak baru. Ini karena hadirnya keterangan berbeda dari dua petinggi polisi soal perempuan yang menjadi penumpang di mobil Propam tersebut.
Polemik ini berawal dari insiden pada Minggu, 6 Juli 2025, di mana mobil Propam yang dikemudikan AS (16), putra Plt Kasi Propam Polres Tapanuli Selatan Iptu A, disebut menabrak pengendara mobil di Medan, Sumatera Utara.
Sorotan publik kemudian tertuju pada sosok perempuan yang menemani AS.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan, menyatakan perempuan itu adalah guru AS. Namun, pernyataan berbeda datang dari Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Yasir Ahmad, yang menyebutnya sebagai pacar AS.
Sehari setelah perbedaan keterangan itu menjadi perbincangan, AKBP Yasir Ahmad merilis video klarifikasi dan permintaan maaf.
Ia meralat pernyataannya sendiri dan menegaskan bahwa informasi yang benar adalah yang disampaikan oleh Kabid Humas Polda Sumut. Yasir Ahmad menyebut keterangannya sebelumnya hanyalah dugaan awal.
"Jadi, saya mengklarifikasi keterangan saya kemarin. Bahwa yang saya sampaikan itu adalah dugaan awal. Setelah didalami, ternyata status sebenarnya wanita dalam mobil tersebut adalah guru dari anak Kasie Propam," ujar Yasir Ahmad dalam video klarifikasinya.
Ia berusaha mengakhiri polemik yang terjadi.
"Jadi, apa yang disampaikan Kabid Humas tersebut bahwa itu adalah guru (AS), itulah yang sebenar-benarnya setelah dilakukan pendalaman. Kemarin adalah dugaan awal yang kita sampaikan," tegasnya.
Baca Juga: Gugatan PT KLM Terhadap 2 Guru Besar IPB: Negara Gagal Lindungi Pembela Lingkungan!
Yasir Ahmad pun secara terbuka meminta maaf atas kesimpangsiuran informasi yang disebabkan oleh pernyataannya.
"Demikian, jangan jadi polemik. Saya sampaikan sekali lagi bahwa benar itu adalah gurunya. Saya mohon maaf jika ada salah dalam penyampaian kemarin karena ada dugaan awal saat diwawancara," tutupnya.
Namun, alih-alih meredam situasi, video klarifikasi yang diunggah di akun TikTok resmi Polres Tapanuli Selatan itu justru menuai banyak komentar dari warganet.
Banyak yang meragukan narasi bahwa perempuan tersebut adalah seorang guru, terutama setelah melihat pakaian yang dikenakannya dalam video viral insiden tabrakan.
Warganet menyoroti pakaiannya yang dianggap tidak mencerminkan profesi seorang pendidik.
"Kita lihat aja baju gurunya. Kami rakyatmu ini tidak bodoh-bodoh sekali pak," tulis pengguna dengan akun @sab****.
Berita Terkait
-
Bocah 16 Tahun Tabrak Pengendara di Medan Pakai Mobil Propam, Keterangan Polisi Janggal
-
Skandal Dugaan Seksual Guncang SMAN 4 Serang: Mantan Kepala Sekolah Akui Ada Kasus, Tapi Pilih Diam?
-
Pacar atau Guru? Publik Dibuat Bingung Klarifikasi Kasus Anak Pejabat Polres Tapsel
-
Modus Ngaji Belakangan, Guru Ngaji di Tebet Cabuli 10 Murid: Ancam Tampar Korban jika Ngadu ke Ortu
-
Video Terakhir Brigadir Nurhadi Terungkap: Terekam Santai Sebelum Tewas Dianiaya Atasan
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk Ke-5 Dunia, Warga Diimbau Wajib Masker
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M