Suara.com - Sebuah insiden pelecehan yang terjadi di dalam kabin pesawat Citilink rute Denpasar-Jakarta berakhir dengan penangkapan seorang penumpang di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Pelaku kini harus berhadapan dengan hukum setelah korban dengan berani melaporkan kejadian tersebut sesaat setelah mendarat.
Kapolresta Bandara Soetta, Kombes Pol Ronald Sipayung, membenarkan adanya laporan dan penanganan kasus dugaan pelecehan yang terjadi di tengah penerbangan tersebut.
"Iya, benar kita ada menerima laporan dari masyarakat terkait kasus pelecehan (sesama penumpang pesawat)," ucap Ronald sebagaimana dilansir Antara, Selasa (15/7/2025).
Menurut Ronald, tim penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) telah bergerak cepat dengan melakukan pemeriksaan awal terhadap korban, terduga pelaku, dan sejumlah saksi.
"Saat ini masih dalam proses pemeriksaan awal oleh penyidik," katanya.
Peristiwa tidak mengenakkan ini terjadi dalam penerbangan malam Citilink dengan nomor QG 9669 pada hari Senin (14/7). Kejadian berlangsung di dalam kabin pesawat sekitar pukul 23.00 WIB.
"Kejadian tengah malam sekitar pukul 23.00 - 00.00 di penerbangan Citilink," tuturnya.
Pihak maskapai Citilink juga telah memberikan pernyataan resmi. Head of Corporate Secretary & CSR Division PT Citilink Indonesia, Tashia Scholz, membenarkan insiden tersebut dan menegaskan bahwa kru kabin langsung memberikan pendampingan kepada korban begitu pesawat mendarat.
"Sesaat setelah pesawat mendarat di Jakarta, kru Citilink segera memberikan bantuan dan pendampingan kepada korban untuk berkoordinasi dengan pihak berwenang dalam melaporkan kejadian tersebut ke polisi," jelasnya.
Baca Juga: Amanda Manopo Jadi Korban Pelecehan Seksual Penggemar, Netizen Geram!
Citilink menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian dan menyatakan penyesalan mendalam atas insiden yang menimpa penumpangnya.
"Citilink sangat menyesalkan kejadian ini dan menyatakan komitmen penuh dalam menjaga keselamatan, kenyamanan dan keamanan seluruh penumpang di setiap penerbangan," kata dia.
Berita Terkait
-
Amanda Manopo Jadi Korban Pelecehan Seksual Penggemar, Netizen Geram!
-
Skandal Dugaan Seksual Guncang SMAN 4 Serang: Mantan Kepala Sekolah Akui Ada Kasus, Tapi Pilih Diam?
-
8 Artis Jadi Korban Pelecehan, Terbaru Nadin Amizah
-
Trauma Amanda Manopo Usai Dilecehkan, Curhatan Pilu Soal Harga Diri Jadi Sorotan
-
Trauma Usai Manggung, Nadin Amizah Ungkap Pelecehan yang Dialaminya!
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Siapa Pria Misterius di Samping Ratu Narkoba Dewi Astutik Saat Digerebek di Kamboja?
-
Update Korban Jiwa di Aceh: 249 Orang Meninggal, 660 Ribu Warga Mengungsi
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu
-
4.000 Siswa Sekolah Rakyat Mau Kuliah, Kemensos Gandeng Diktisaintek Minta Bimbingan
-
Terungkap, Sosok 'Penjahat' di Balik Tema Besar Reuni 212
-
Jalan Buntu Paulus Tannos: Praperadilan Ditolak, KPK Kebut Proses Ekstradisi
-
Jurus Baru Bahlil, Golkar Siap 'Perang Digital' Rebut Hati 73 Persen Pemilih Muda 2029