Suara.com - Sebuah video bernarasi bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) mengancam para ulama, viral di media sosial.
Video tersebut dibagikan oleh akun "Dadang Gunawan" pada Rabu (26/5/2025) dengan narasi yang memicu kontroversi.
“Penyiksa Ulama dan umat Islam. Paling kejam sm para ulama" begitu narasi yang beredar.
Lantas, benarkah informasi tersebut?
Setelah ditelusuri oleh tim turnbackhoax.id, klaim "Jokowi mengancam ulama" adalah menyesatkan alias misleading content.
Video Jokowi ancam ulama itu ternyata dipotong dan disusun ulang sehingga keluar dari konteks aslinya.
Potongan video pertama (menit 0:01–0:15) memperlihatkan Presiden Jokowi berkata:
"Kalau masih diteruskan ini saya ingatkan pagi hari ini, kalau masih ada yang main-main sekali lagi, yang gigit saya sendiri akan saya gigit sendiri, lewat cara saya"
Setelah ditelusuri menggunakan Google Lens, video ini berasal dari acara Rapat Koordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Forkopimda 2019 yang diadakan di Sentul, Bogor.
Jokowi dalam kesempatan itu menyampaikan arahan tegas terhadap pihak-pihak yang mencoba menghambat agenda besar pemerintah. Pernyataan itu tidak merujuk pada ulama atau umat Islam, melainkan ditujukan kepada pengganggu stabilitas nasional.
Potongan kedua (menit 0:16–0:35) memperlihatkan Jokowi memerintahkan para stakeholder di provinsi.
"Kepada seluruh Kapolda, kepada seluruh Kapolres, jajaran Polres, Polsek semuanya, kejar mereka, tangkap mereka, hajar mereka, hantam mereka, kalau undang-undang memperbolehkan dor mereka"
Video ini diambil dari sambutan Presiden pada peringatan Hari Anti-Narkotika Internasional 2016 di Kota Tua, Jakarta.
Dalam pidatonya, Jokowi menyerukan tindakan tegas kepada aparat kepolisian dan BNN terhadap pengedar narkoba. Lagi-lagi, tidak ada kaitannya dengan ulama atau umat Islam.
Kesimpulan
Berita Terkait
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Didatangi Projo, Jokowi Perlihatkan Ijazah UGM yang Asli
-
Katy Perry dan Justin Trudeau Dikaitkan dengan Raisa dan Jokowi, Apa Hubungannya?
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda