Suara.com - Kehadiran Joko Widodo alias Jokowi, Presiden RI ke-7 dalam acara reuni angkatan 80 Fakultas Kehutanan UGM cukup mencuri perhatian di tengah huru-hara soal ijazah palsunya.
Salah satu momen yang cukup menarik perhatian publik ketika Jokowi mengizi daftar hadir lengkap dengan nomor mahasiswanya dalam acara reuni tersebut.
Saat Presiden RI ke-7 ini menulis daftar hadir sambil dikerubungi oleh teman-teman Fakultas Kehutangan seangkatannya, terdengar suara orang yang menyebut nomor mahasiswa Jokowi.
"1681," teriak seseorang ketika Jokowi mengisi daftar hadir.
Usai mengisi daftar hadir, Jokowi mengatakan bahwa tanda tangaannya dari dulu itu terdapat unsur angka 1681, yang merupakan nomor mahasiswanya.
"Ini tanda tangan saya ini 1681," ujar Jokowi.
Karena itulah Jokowi mengaku tak pernah lupa dengan nomor mahasiswanya yang terdapat dalam tanda tangannya sampai kapan pun.
"Jadi, saya sampai kapanpun nomor mahasiswa saya itu hafal," katanya.
Sayangnya, sejumlah netizen tetap tak percaya Jokowi lulusan Fakultas Kehutanan UGM hanya dengan menyebut nomor mahasiswanya.
Baca Juga: Klarifikasi DJ Panda di Denny Sumargo Terbukti: Jejak Digital Tunjukkan Erika Carlina Ajak ke Klub!
"Tunjukkan ijazahmu Mul, tak perlu sandiwara," kata @anak***.
"Gak perlu reunian, tunjukkan saja ijazah," kata @beh***.
"Dalam hati Iriana, ternyata suami gua pintar ngibul," kata @enggang***
Meski begitu, ada pula yang membelanya benar-benar lulusan Fakultas Kehutangan UGM.
"Emang bisa kita mencalonkan diri jadi pejabat pakai ijazah palsu, salam akal sehat dan waras," kata @ml163***.
"Dari UGM sudah mengakui kalau pak Jokowi ijazahnya asli, anis dulu berkata pak Jokowi lulusan UGM asli, seharusnya sudah cukup membungkam anjing lapar," kata @cancer**.
Berita Terkait
-
Family Office Indonesia Hanya Angan-angan? Begini Kata Luhut
-
Bukannya Percaya Malah Makin Curiga, Rismon Kuliti Reuni Jokowi: Baju Beda, Tak pakai Name Tag
-
Universitas di Belanda Pajang Ijazah Bung Hatta, Apakah UGM Berani Tiru Terkait Jokowi?
-
Ijazah Jokowi Disita, Akankah Gedung Polda Metro Jaya Mendadak Kebakaran?
-
Saksi Datang dengan Luka, Jokowi Diperiksa di Rumah: Siapa Lebih Bertanggung Jawab?
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Prabowo di Hari Sumpah Pemuda: Jangan Takut Bermimpi Besar, Indonesia Tak Akan Pernah Kalah!
-
Dukung Kreator & UMKM, Shopee Hadirkan Pengalaman Belanja Baru Bersama Meta
-
Viral Mandor TKA Dikeroyok di Morowali, Arogan Jadi Pemicu? Ini 4 Faktanya
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi