Suara.com - Sebuah unggahan viral di TikTok mengklaim bahwa pendaftaran CPNS Dinas Perhubungan Agustus 2025 dibuka mulai 7 Juli hingga 28 Agustus 2025. Unggahan ini bahkan menyertakan tautan pendaftaran yang disebut-sebut resmi.
Lantas, benarkah CPNS Dinas Perhubungan dibuka Agustus 2025?
Setelah dilakukan penelusuran, kabar pendaftaran CPNS Dinas Perhubungan Agustus 2025 tersebut tidak benar. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan informasi tersebut adalah hoaks.
"Tautan tersebut mengarah ke formulir yang meminta pengisian nama lengkap sesuai KTP dan nomor Telegram aktif. Pada laman resmi Kementerian Perhubungan dephub.go.id, tidak ditemukan informasi mengenai lowongan kerja di Dinas Perhubungan. Rekrutmen petugas Dinas Perhubungan dilakukan lewat seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil melalui portal Sistem Seleksi CPNS Nasional BKN yaitu sscasn.bkn.go.id," tulis keterangan resmi Komdigi.
Diketahui, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, menjelaskan bahwa pemerintah masih menyelesaikan seleksi CPNS sebelumnya sebelum membuka rekrutmen baru.
"Saya kan lagi menyelesaikan seleksi yang kemarin, kalau itu sudah selesai, baru kita pikirkan. Tentunya birokrasi masih memerlukan anak-anak yang hebat, para fresh graduate, kami masih memerlukan untuk memperbaiki birokrasi kita," kata Rini, Kamis (27/2/2025).
Imbauan untuk Pelamar
Bagi masyarakat yang berminat mengikuti seleksi CPNS, termasuk formasi Dinas Perhubungan, disarankan memantau pengumuman resmi melalui portal SSCASN BKN di https://sscasn.bkn.go.id. Informasi valid juga dapat diakses melalui:
- Website Kementerian PAN-RB: https://menpan.go.id/site/
- Instagram Kementerian PAN-RB: @kemenpanrb
- Website BKN: https://www.bkn.go.id/
- Instagram BKN: @bkngoidofficial
Hindari mengakses tautan mencurigakan yang meminta data pribadi di luar situs resmi pemerintah.
Kesimpulan
Klaim bahwa pendaftaran CPNS Dinas Perhubungan Agustus 2025 dibuka mulai 7 Juli hingga 28 Agustus 2025 adalah hoaks. Hingga kini, belum ada pengumuman resmi terkait jadwal pendaftaran CPNS periode tersebut.
Berita Terkait
-
Terseret Drama Hoaks Ratna Sarumpaet, Tangis Nanik Deyang soal Kasus MBG Dicurigai Publik: Akting?
-
Berkaca dari Kasus yang Dialami Sule, Apakah Dishub Bisa Menilang Pengendara?
-
Viral Video SPBU Larang Kendaraan Mati Pajak Isi BBM, Pertamina: Hoaks!
-
Hoax Umrah Gratis Kemenag di TikTok, Begini Faktanya
-
Soal SD Rasa CPNS! Curhat Ibu Viral Bongkar Kurikulum Pendidikan yang Bikin Geleng Kepala
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Ironi di Muktamar X PPP; Partai Islam Ricuh, Waketum: Bagaimana Mau Mendapat Simpati Umat?
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau